PANDEGLANG – Warga Kampung Carang Datang, RT 02/02, Desa Banyumas, Kecamatan Bojong, Kabupaten Pandeglang, digegerkan dengan beredarnya telur ayam yang diduga palsu.
Siti Aisah (40), salah satu warga yang menemukan kejanggalan dengan telur yang dibelinya di pasar tradisional Saketi.
Aisah mengatakan, telur tersebut terlihat seperti ada plastik yang membungkus serta tidak ada bau amis.
“Saya curiga saat akan memasak telurnya tidak langsung pecah, malah ada yang membungkus telur tersebut dan lagi tidak bau amis meski sudah didiamkan selama dua hari, lendir putihnya kalau telur (palsu) ini kayak lem atau aci,” kata ibu rumah tangga yang biasa dipanggil Enok sembari bercerita, Minggu (25/3/2018).
Sementara itu, Aang Djuhali, salah satu pedagang kecil di Kampung tersebut juga mengungkapkan hal serupa. Ia mengakui bahwa di tempatnya pun ada telur dengan ciri-ciri tersebut.
“Iya ada sangat berbeda dengan telur biasanya, sudah sering ditemukan dalam sebulan terakhir ini setiap belanja ke pasar, telur yang ditemukan seperti itu,” jelasnya.
Selain itu menurutnya, pelanggan juga banyak yang bertanya kenapa telur yang mereka beli berbeda dengan telur seperti biasanya.
“Banyak pelanggan juga mengeluh tapi yah gimana kita kan nggak bikin, dan kita tetap jual karena belum ada juga yang memastikan sepenuhnya itu telur asli atau palsu?” terangnya.
Aang juga menjelaskan, bahwa telur-telur yang ia jual sulit untuk membedakan apakah asli atau palsu, jika hanya dilihat dari luar.
“Saya juga sudah bertanya ke pedagang di Pasar Saketi, mereka pun mengatakan hal serupa bahwa dari sananya begitu, yah mau gimana lagi, sulit juga membedakannya,” pungkasnya. (*/Temon)
