PANDEGLANG – Warga Kecamatan Sumur mengeluhkan kondisi jembatan ambrol yang berada di Kampung Cihoe, Desa Kertamukti, Kecamatan Sumur.
Jembatan tersebut diketahui awalnya hanya bolong kecil, akan tetapi untuk sekarang semakin besar dan memprihatinkan bagi pengguna jalan dan warga setempat, jika tidak segera ditangani oleh Pemerintah maka kerusakan jembatan tersebut akan bertambah parah dan ambruk total.
“Awalnya hanya bolong kecil, namun semakin dibiarkan begitu lama semakin besar dan sekarang kian parah. Apa lagi jembatan tersebut sering dilintasi oleh kendaraan besar seperti dum truk,” kata Asep Lukman, warga setempat, Sabtu, (6/5/2023).
Lanjut Asep menyampaikan, kondisinya saat ini cukup mengkhawatirkan, keadaan jembatan yang ambrol itu juga bisa membahayakan bagi para pengendara.
Apa lagi ruas jalur tersebut kerap dilintasi oleh pengguna jalan, karena berbagai jenis dan ukuran kendaraan melintas di jalur tersebut.
“Kami berharap kepada Pemerintah bisa segera melalukan penanganan jangan sampai nunggu ambruk dulu, dan juga jangan sampai menelan korban,” ujarnya.
Salah seorang pengendara roda empat, Dede Jamaludin mengaku khawatir melihat kondisi jembatan di Kampung Cihoe, Desa Kertamukti, Kecamatan Sumur.
Dikarenakan kondisi jembatan yang sudah ambrol, akan tetapi belum ada penanganan yang serius dari dinas terkait dan hanya sebatas dipasang bagian tengah jembatan tersebut dengan menggunakan kayu pohon kelapa.
“Ini harus segera dilakukan penanganan serta cepat diperbaiki agar kerusakan tidak semakin parah,” terangnya.
Ia melanjutkan karena ini jalur utama para pengguna jalan dan aktivitas lalu lintas di jalur tersebut cukup tinggi, bahkan kendaraan dum truk juga banyak yang melintas di jalur ini.
“Berbagai jenis kendaraan banyak yang melintas di jalur tersebut, jika tidak cepat dilakukan penanganan ini akan ambruk total dan membahayakan pengguna jalan,” pungkasnya. (*/Riel)
