SERANG – Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 telah usai, selain catatan evaluasi tentang validitas daftar pemilih berkelanjutan, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Serang juga memberikan setidaknya tiga rekomendasi validitas daftar pemilih berkelanjutan, terutama yang berkualitas.
Rekomendasi tersebut merupakan upaya untuk memperbaiki validitas dalam proses penyelenggaraan Pemilu kedepannya. Dalam hal ini Bawaslu Kabupaten Serang merekomendasikan untuk gelaran Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak yang akan diselenggarakan pada tahun 2020 mendatang.
Kordiv Pencegahan dan Hubungan antar Lembaga (PHL) Bawaslu Kabupaten Serang Abdurrahman mengatakan, untuk daftar pemilih Pilkada serentak tahun 2020 di Kabupaten Serang saat ini Komisi Pemilihan Umum (KPU) sedang melakukan pemutakhiran data pemilih berkelanjutan yang datanya berasal dari daftar pemilih tetap (DPT) dan daftar pemilih khusus (DPK) Pemilu tahun 2019.
Atas hal tersebut kata Abdurrahman, demi terciptanya validitas daftar pemilih berkelanjutan yang berkualitas maka Bawaslu Kabupaten Serang memberikan beberapa rekomendasi.
Pertama, Panitia Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) harus didorong lebih optimal lagi dalam menjalankan tugasnya. Karena kata Abdurrahman ini harus dimulai saat melakukan proses rekrutmen Pantarlihnya
“Rekrutmen Pantarlihnya harus dibenahi, agar bagaimana lebih baik lagi,” katanya kepada awak media di salah satu Hotel di Kota Serang. Rabu, (23/10/2019).
Selanjutnya yang kedua, yaitu dalam menyusun DPK untuk Pilkada 2020 KPU Kabupaten Serang perlu lebih serius dan berhati-hati serta melibatkan pihak-pihak seperti Disdukcapil, Bawaslu, dan Pengadilan Negeri Kabupaten Serang.
Kemudian rekomendasi yang ketiga yakni soal penyusunan daftar pemilih. Dikatakan Abdurrahman, penyusunan daftar pemilih cukup sampai pada tingkat Kabupaten Kota saja, tidak perlu sampai tingkat Nasional.
“Karena ketika hasil pekerjaan pemutakhiran daftar pemilih yang sudah akurat di tingkat Kabupaten Kota dikirim ke Nasional, maka hasil pemutakhiran tersebut justru kembali lagi ke nol,” tukasnya. (*/Qih)
