SERANG – Persatuan Pecinta Merpati Banten (PPMB) sukses menggelar event Lomba Merpati Mobilan dengan meriah di Lapangan Bumi Indah Permata (BIP) Desa Unyur, Kecamatan Kasemen, Kota Serang.
Perlombaan yang digelar mulai dari babak penyisihan hingga babak final ini berlangsung selama 3 hari yang dibagi dalam 2 sesi. Yaitu sejak berlangsungnya lomba dibuka pada Jum’at (19/10/2018) siang pukul 14.00 WIB, sampai Minggu (21/10/2018) sore.
“Tercatat oleh panitia sebanyak 810-an burung yang mendaftar dan mengikuti lomba, yang berasal dari berbagai wilayah di Banten, Jabodetabek, Lampung dan Pekalongan,” kata Ketua Panitia, Engka Bela Restu, kepada wartawan faktabanten.co.id, Minggu sore.
Juara lomba diraih oleh tim asal Banten.
“Dimana dalam babak final yang tersisa 4 burung, yang bernama Garong memenangkan juara 1 sedangkan Koemang dari tim Koemang berada di posisi 2. Dan untuk posisi ke 3 dimenangkan kembali oleh tim AG dengan burungnya yang bernama Sri Rama,” imbuhnya.
Untuk juara umum, berhasil direbut oleh tim tuan rumah asal Kota Serang, sedangkan untuk posisi ke-4 diraih oleh burung bernama Lakoni dari tim Batavia asal Tangerang.
Terlihat ratusan orang berkerumun dan berjubel untuk bisa menyaksikan jalannya perlombaan. Para penonton tampak antusias melihat merpati-merpati yang menjadi juara.
Diketahui, panitia juga menyiapkan 5 titik kamera CCTV di sekeliling arena perlombaan untuk pantauan sebagai bentuk menjaga sportivitas saat berlangsungnya perlombaan.
“Saya ucapkan terimakasih kepada semua panitia yang terlibat atas sukses dan meriahnya acara ini, selamat juga kepada para pemenang, terus semangat melatih merpatinya dan tetap jaga sportivitas, terimaksih sekali lagi kepada masyarakat setempat yang mendukung, suksesnya acara ini berkat kekompakan kita semua,” ujar Engka Bela Restu.
Selain hadiah mobil dan motor, ada sejumlah uang senilai ratusan juta rupiah. Perlombaan ini juga diapresiasi oleh pemerintah, dengan penobatan Piala Bergilir Gubernur Banten dan Walikota Serang.
Sementara itu, Agus asal Kota Serang, pemilik merpati juara bernama Garong dan Sri Rama dari tim AG, mengaku bersyukur atas prestasi yang diraih timnya kali ini. Ia juga mengapresiasi seluruh tim AG yang selama ini bekerjasama dengan baik.
Tim AG membawa 22 burung yang didaftarkan dalam lomba, dan berhasil memenangkan juara 1 dan 3 dengan memboyong uang tunai sebesar Rp70 juta dan Rp10 juta.
“Dengan terus berlatih dan kerjasama yang solid dengan tim dan joki, kita bisa menang di perlombaan ini, hanya itu saja kuncinya. Dan kita kemarin-kemarin juga dua kali menang mobil saat ikut lomba di Beka2018,” tandasnya. (*/Mustofa)
[socialpoll id=”2521136″]