Ada Suasana Emosional di Milad Ke-4 Keluarga Mahasiswa Cibaliung
SERANG – Milad keempat Keluarga Mahasiswa Cibaliung (Kumaung) yang digelar di halaman Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Maulana Hasanudin (SMH) Banten, Jumat (27/10/2017), suasana kekeluargaan jadi pemandangan berkesan dalam acara tersebut.
Ketua Pelaksana Kegiatan, Parhan berharap dengan diadakannya Milad keempat ini, Kumaung diharapkan menjadi organisasi yang lebih terarah dan sesuai dengan ideologinya untuk bisa menjadi pembela hak-hak rakyat.
Terpisah, Haetami selaku Presidium juga mengatakan, di usia yang keempat ini, bukan hal yang mudah untuk mempertahankan eksistensi.
“Meskipun dalam usia yang masih muda akan tetapi kita sama-sama telah berproses untuk membesarkan wadah (organisasi-red),” ujarnya saat memberikan sambutan.
“Empat tahun ini waktu yang singkat tetapi menjadi waktu yang panjang untuk menjalankan dan mempertahankannya. Karena dalan satu hari bisa saja membuat lima organisasi tetapi sulit untuk menjalankannya,” tambahnya.
Haetami juga berharap, kader dan anggota Kumaung tetap bertahan dan bisa membesarkan organisasinya.
“Saya harap mereka bisa tetap aktif dalam organisasi ini dan bisa memeliharanya. Semoga tema ini tidak menjadi kalimat semata dalam kegiatan hari ini. Sebagai garis perjuangan, garis pandang, dan garis politik organisasi sebagai metode pergerakan,” katanya.
Sementara itu, Ketua Kumaung, Munawir menegaskan agar organisasi ini bisa menjadi wadah perjuangan rakyat.
“Organisasi ini tidak sejalan dengan keinginan rakyat lebih baik di vakumkan dan kembali ke jalannya masing masing,” ujarnya tegas.
Andi suardi sebagai pencetus Kumaung mengajak kepada seluruh kader dan anggota Kumaung untuk selalu melakukan hal-hal yang baik. Mengkritisi dan memberikan solusi untuk kebijakan-kebijakan pemerintah.
“Itu tujuannya kumaung didirikan agar bisa membantu menyambung lidah masyarakat yang membutuhkan,” tegasnya. (*/David)