SERANG – Jalan akses penghubung dua desa di Kecamatan Binuang, Kabupaten Serang ini, kondisinya rusak berat. Jalan itu adalah penghubung antara Desa Cakung dengan Desa Gembor.
Dari pantauan usai hujan, Senin (30/12/2019) pagi, jalan yang aspalnya banyak terkelupas itu banyak memunculkan lubang. Sehingga saat hujan, lubang-lubang itu terisi air hingga mirip kubangan kerbau. Tak jarang kondisi ini membuat pengendara harus melintasi jalan yang sama dari arah yang berlawan.
“Kalau lewat jalan ini harus ekstra hati-hati. Pengendara harus benar-benar dapat menyeimbangkan kendaraannya agar tidak terperosok dalam lubang,” jelas Bahaudin, warga setempat yang kerap melintasi jalan itu.
Warga setempat lainnya, Nurul Wahyudin mengatakan, sudah sejak lama warga mengeluhkan kondisi jalan yang rusak ini. Sebab, jika hujan jalanan jadi sangat becek.
“Baju dan celana juga selalu kotor kalau melintas pakai motor. Karena kena cipratan genangan air,” katanya.
Menurutnya, beberapa waktu lalu, warga Cakung pernah berinisiatif menguruk lubang jalan itu dengan bebatuan kali kecil.
“Itu semua atas inisiatif warga. Tapi kondisi ini tidak bertahan lama dan jalan kembali berlubang,” urainya. (*/Angga)
