SERANG – Sayanah yang berusia 39 tahun rela mengakhiri hidupnya dengan seutas tali di rumahnya sendiri pada Kamis (20/9/2018) pagi. Ia nekat bunuh diri diduga karena frustrasi dengan penyakit Diabetes yang dialaminya selama satu tahun terakhir.
Sayanah merupakan warga Kampung Wudulan Rt 16/Rw 06, Desa Pasirbuyut, Kecamatan Jawilan, Kabupaten Serang.
Pihak keluarga tak satupun yang mencurigai bahwa Sayanah begitu nekad mengakhiri masa hidupnya dengan cara gantung diri.
“Awal mula korban ditemukan oleh saudara sekaligus tetangga rumahnya pagi hari sekitar pukul 10.00 wib dengan keadaan sudah tidak bernyawa menggantung di salah satu ruang kamar kosong,” kata Irfan Maulana salah seorang saksi di TKP kepada faktabanten.co.id, Kamis (20/8/2018).
Kondisi tersebut langsung membuat panik keluarga yang menemukan korban pertama kalinya, kemudian langsung memberi kabar pada tetangga juga keluarga lainnya.
Irfan Maulana memaparkan, sebelum meninggal, Sayanah melakukan aktivitas seperti biasa. Saat diketahui kondisi telah meninggal, membuat keluarga shock berat.
“Untuk saat ini korban sudah disemayamkan tempat pemakaman umum setempat, namun keadaan duka masih menyelimuti keluarga korban karena telah kehilangan salah seorang anggota keluarganya dengan kondisi yang mengenaskan,” pungkasnya. (*/Eza Y,F)