SERANG – Jelang pertandingan persahabatan antara Perserang melawan Persib Bandung pada hari Kamis 1 Maret 2018 besok, aparat keamanan akan melakukan pengamanan ketat guna menjaga kondusifitas pertandingan.
Disampaikan Kapolres Serang Kota, AKBP Komarudin, seusai menggelar rapat koordinasi pengamanan dengan panitia pelaksana pertandingan dan Kodim 0602 Serang, Selasa (27/2/2018), di Mapolres Serang.
Kapolres Serang Kota mengatakan, bahwa pihaknya sudah berkoordinasi dengan berbagai pihak, dalam hal ini Polda Banten dan Kodim Serang, guna menjaga kondusifitas keamanan sebelum dan sesudah pertandingan.
“Tidak kurang dari 700 personil gabungan dari TNI dan BKO Polda kita turunkan dalam mengamankan pertandingan nanti,” Kata Kapolres.
Hal tersebut dilakukan, sebagai bentuk keseriusan pihak kepolisian untuk membuktikan bahwa Kota Serang mampu menggelar pertandingan sepakbola berskala nasional.
Keamanan ketat akan dilakukan aparat kepolisian terhadap penonton yang akan masuk ke stadion.
“Untuk masuk kedalam, suporter tidak boleh membawa minuman botol kemasan, kita akan tuker minuman dari botol dengan plastik,” ungkap AKBP Komarudin.
Bukan hanya melarang penonton membawa botol minuman, pihak kepolisian pun akan melakukan penggeledahan untuk menyasar barang-barang yang membahayakan, seperti senjata tajam, kembang api, flare bahkan korek api.
“Kita akan lakukan SOP atau standar pengamanan yang ketat,” tegasnya.
Ia pun membeberkan skenario pengamanan yang akan dilakukan dengan sistem tiga ring. Dimana ring satu akan berpusat didalam stadion, dan ring dua akan terfokus di area sekitar stadion.
Sementara untuk ring tiga, kepolisian akan berjaga di area ruas jalan Kota Serang yang akan dilewati oleh para suporter. Dimana dalam hal ini, Polres Serang Kota akan dibantu oleh Polres Serang, Polres Tangerang dan Polres Cilegon.
“Kita akan kawal para suporter yang datang baik dengan konvoi kendaraan atau pun yang nanti datang menggunakan kereta, kita kawal dari mulai kedatangan sampai nanti kepulangan,” ungkapnya.
Hal tersebut dilakukan aparat kepolisian guna mengantisipasi terjadinya gesekan antar suporter, baik suporter Persib dengan suporter Perserang atau pun dengan suporter dari klub lain. (*/Ndol)