Pasca Bencana Awal Tahun, BPS Prediksi Angka Kemiskinan di Banten Meningkat di 2020

SERANG – Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Banten memprediksi angka kemiskinan di Banten pada Maret 2020 akan meningkat, jika pemerintah tidak serius melakukan upaya-upaya perbaikan setelah terjadi bencana alam di Banten, khususnya banjir bandang dan longsor di Kabupaten Lebak.

“Tanpa ada perbaikan apapun, pasti kemiskinan di Banten akan meningkat. Karena daerah Lebak itukan sekitar 11 ribu orang menjadi ‘homnes’ tidak punya tempat tinggal, kemudian mereka juga tidak punya pekerjaan dan sebagainya,” ungkap Kepala BPS Banten Adhi Wiriana, usai rilis angka kemiskinan di Banten pada September 2019, di Kantor BPS Banten, Rabu (15/1/2020)

Namum jika pemerintah provinsi dan kabupaten/kota sudah melakukan perbaikan-perbaikan, dalam rangka mempercepat pertumbuhan ekonomi masyarakatnya, ada kemungkinan menurun.

“Jika pemerintah sudah melakukan perbaikan perbaikan, termasuk misalnya dana desa untuk recovery dengan membuat usaha-usaha baru, otomatis belum tentu kemiskinan itu akan meningkat, tapi mungkin akan sama ataupun lebih kecil,” katanya.

Atas kondisi itu, diharapkan pemerintah mampu segera melakukan rehabilitasi pasca bencana dengan cepat.

“Harus ada kerjasama lintas perangkat daerah, kemudian melibatkan masyarakat, baik itu yayasan LSM dan lain sebagainya, dan orang-orang miskin di Banten harus, dipetakan, berapa banyak, orangnya di mana, kemudian apa solusi untuk pengentasan kemiskinan,” terangnya. (*/Qih)