Tercemar Limbah Diduga B3, Warga Kibin Minta Pemerintah Turun Tangan
SERANG – Warga Kampung Kedaleman, Desa Sukamaju, Kecamatan Kibin, Kabupaten Serang, dihadapkan dengan bau tak sedap dari pencemaran limbah Bahan Beracun dan Berbahaya (B3) di lingkungan mereka.
Pencemaran limbah tersebut mengakibatkan aroma bau yang sangat menyengat sehingga membuat lingkungan tak nyaman.
Tak hanya itu pencemaran juga menyebabkan sejumlah ikan, tanaman dan ayam milik warga mati.
Seorang warga bernama Agus Maqsum mengaku, pencemaran limbah B3 menyebabkan warga setempat merasa terganggu saat beraktifitas.
Agus menjelaskan, ada banyak dampak yang dirasakan oleh warga yang tinggal di Kampung Kedaleman, mulai dari bau menyengat, banyak tanaman mati, ikan dan ayam milik warga mati.
“Kami sangat terganggu dengan adanya limbah ini, apalagi dengan bau busuk limbah tersebut, kami merasa terganggu,” ujar Agus, Jumat, (3/1/2025).
Selain itu, Agus juga khawatir karena air hitam tersebut sampai saat ini masih ada dan mengalir ke drainase yang mengalir ke pemukiman serta ke sawah milik warga.
“Kami khawatir kalau ini terus dibiarkan justru malah nanti efeknya semakin parah. Kita ga tau ada kandungan zat berbahaya apa di air tersebut, kita takut zat itu meresap di tanah hingga nantinya mencemari juga sumber air kami,” ucap Agus.
Terkahir, Agus berharap pemerintah untuk memperhatikan adanya pencemaran limbah B3 yang ada di desa Sukamaju kecamatan Kibin.
“Kami berharap semoga pemerintah bisa menyelesaikan permasalahan ini secepatnya, kalo bisa hari ini juga,” tandasnya. (*/Fachrul)