TKW Asal Serang 13 Tahun Tak Kunjung Pulang, Pemkab Diminta Berperan

Lazisku

SERANG – Sutiah (36), seorang Tenaga Kerja Wanita (TKW) asal Kampung Larangan, Desa Walikukun, Kecamatan Carenang, Kabupaten Serang telah bekerja selama 13 tahun di Qatar dikabarkan tidak bisa pulang, hal ini membuat keluarga cemas dan berharap agar Sutiah bisa pulang ke rumahnya.

Melihat warganya yang cemas dan mengharapkan Sutiah pulang, Anggota DPRD Provinsi Banten Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Umar bin Barmawi langsung berkomunikasi dengan pihak Kedutaan Besar (Kedubes) Republik Indonesia (RI) di Doha, Qatar.

“Lapor komandan, Sutiah dan majikan sudah dihubungi, yang bersangkutan mengaku sudah tidak punya keluarga di Indonesia,” kata pihak Kedubes M. Yusuf kepada Umar melalui pesan WhatsApp, yang langsung diteruskan kepada tim Fakta Banten. Rabu, (16/10/2019).

Ks
dprd pdg

Padahal kata Umar, Sutiah masih memiliki keluarga di kampung halamannya, “Sutiah masih punya Ibu, namaya Ibu Kasih, Kakak Iparnya namanya Salim,” katanya.

Selain itu Sutiah sendiri sulit dihubungi oleh pihak keluarganya, hingga kemudian dikabarkan juga, ayah dan nenek Sutiah meninggal dunia.

Dengan kondisi tersebut, Umar yang juga merupakan Anggota Komisi V DPRD Banten meminta bantuannya kepada pihak Pemerintah Kabupaten Serang dan Pemerintahan Provinsi Banten untuk ikut berperan dalam membantu pemulangan Sutiah dari Qatar.

“Meminta pihak terkait khususnya Pemkab Serang dan Pemprov Banten ikut berupaya memulangkan TKW (Sutiah-red) asal Kabupaten Serang yang sudah 13 tahun tidak bisa pulang ke tanah air,” ujarnya. (*/Qih)

Dprs banten
WP-Backgrounds Lite by InoPlugs Web Design and Juwelier Schönmann 1010 Wien