SERANG – Warga Desa Tirtayasa, Kecamatan Tirtayasa, Kabupaten Serang mengeluhkan akibat tercemarnya sungai Ciujung yang menghitam dan mengeluarkan bau tak sedap.
Diketahui sungai Ciujung kerap kali digunakan oleh masyarakat untuk keperluan sehari-hari.
Pantauan Fakta Banten di lokasi, air tersebut bahkan terdapat limbah yang diduga oli dan minyak terlihat di permukaan air sungai.
Menurut seorang warga, S(50) pencemaran sungai tersebut diakibatkan oleh pembuangan limbah pabrik yang berada di Kragilan.
“Kurang lebih sudah tiga bulan, sungai Ciujung Menghitam seperti ini, penyebabnya dari limbah pabrik,” ucapnya.
“Yang banyak (membuang limbah-red) itu PT Indah Kiat, itu produksi kardus, kertas dll buangnya disini (kali Ciujung -red),” ucapnya.
Lanjut S, mengatakan akibat tercemarnya sungai Ciujung mengakibatkan ikan-ikan yang ada di sungai Ciujung pada mati.
“Mati, kalau udh kaya gini mah, pokoknya mah makan ikan dikali itu udah gak bisa, dulu tahun 90an masih enak makan ikan di kali,” ucapnya.
“Padi aja pada mati kalau disiram make air ini, orang Empang aja pada bangkrut, udang-udang pada mati,” tandasnya.
Menurutnya, kejadian seperti ini sering terjadi tiap tahunnya disaat musim kemarau.
“Sering terjadi tiap tahun, saat musim kemarau, kalau musim kemarau airnya gini,” pungkasnya. (*/Fachrul)
