CILEGON – Walikota Cilegon Helldy Agustian pimpin upacara Peringatan Hari Perhubungan Nasional tahun 2021, di Halaman Kantor Dinas Perhubungan Kota Cilegon, Senin (20/9/2021).
Harhubnas tahun ini merupakan peringatan yang ke-50 tahunnya sejak ditetapkannya Harhubnas melalui Keputusan Menteri Perhubungan nomor SK.274/G/1971 tanggal 26 Agustus 1971 tentang Hari Perhubungan Nasional yang menetapkan tanggal 17 September disetiap tahunnya sebagai Hari Peringatan Harhubnas.
Helldy Agustian dalam sambutannya menjelaskan bahwa Harhubnas tahun 2021 merupakan momentum yang tepat bagi insan Perhubungan untuk terus memperbaiki kinerja di sektor transportasi, sekaligus merefleksikan apa yang sudah dilakukan untuk menuju Cilegon yang baru, modern dan bermartabat.
“Saya menekankan agar mereka menjalankan aturan yang sudah ditetapkan, kami mengajak kepada semua tim di Dinas Perhubungan untuk melakukan sesuatunya dengan baik dan benar,” katanya kepada Fakta Banten.
Ia menuturkan target pencapaian retribusi parkir harus lebih besar dari tahun sebelumnya, pencapaian sebelumnya Rp525 juta, ditargetkan tahun ini Rp1,9 M yang besar dari kelautan akan dievaluasi lagi dengan harapan tahun ini pencapaiannya lebih dari Rp500 juta.
“Ada kurang lebih 200 titik, kita akan maksimalkan agar meningkatkan PAD ke depannya,” katanya.
Ia juga turut menyinggung penataan Pasar Baru Kranggot untuk lebih baik agar menambah PAD Cilegon ke depannya.
“Dalam waktu dekat semoga kita bisa membentuk Pasar Kranggot lebih bagus lagi untuk ke depan, harapannya sekali masuk walaupun itu 24 jam tetap dengan tarif yang sama, jangan ada parkir sana parkir sini,” ujarnya
“Kita minta tolong ke temen temen yuk kerja yang baik dan benar, tunjukan sekarang karya karya kepada kami, gak akan pernah berkah rezeki yang bukan hak kita dipaksakan menjadi hak kita, karena semua sudah tergariskan,” imbuhnya.
Dalam kesempatan yang sama, Plt Kadishub Cilegon Andi Affandi R. Mengatakan pihaknya tahun ini sedang menginventarisasi sekaligus mempersiapkan tempat tempat parkir khususnya di tepi jalan umum.
“Tahun 2022 kita menargetkan retribusi parkir masuk Rp2 Miliar, dan parkir ditempat khusus kita targetkan 750 juta, tempat khusus saat ini akan mengelola di RSUD, Terminal Merak dan Jalan Lingkar Selatan,” katanya
Ia menegaskan akan mengajak kepada semua petugas di lapangan untuk tidak melakukan pungutan liar dan melakukan tugas dengan sebaik-baiknya.
Pihaknya juga akan meningkatakan pelayanan Uji KIR dengan menerapkan tarif baru dalam rangka memberikan pelayanan yang lebih, dengan waktu 15 sampai 30 menit dapat terlayani dengan baik.
“Target kita dalam pengujian KIR juga kita akan tingkatkan menjadi 1 Miliar dari 500 juta, kami pastikan tidak ada lagi KIR palsu karena sistemnya sudah terkoneksi oleh kementrian perhubungan, sehingga potensi terjadinya KIR palsu sangat tipis karena bisa di cek langsung di online secara Nasional,” pungkasnya. (*/Ihsan)
