Pra Kondisi Jelang May Day, Buruh di Tangerang Setiap Hari Bagi-bagi Selebaran

BI Banten Belanja Nataru

TANGERANG – Pra kondisi menjelang May Day (Hari Buruh) di kawasan Telesonik, Tangerang. Fakta Banten coba berbaur dengan kegiatan sejumlah elemen buruh di kawasan tersebut, Kamis (13/4/2017).

Dalam peringatan May Day kali ini, rencananya buruh di Kota dan Kabupaten Tangerang akan rutin melakukan aksi dan membagikan selebaran setiap harinya di kawasan-kawasan industri.

Kegiatan ini merupakan bentuk ajakan terhadap buruh lain. Selain itu juga sebagai momentum buruh dalam memperingati perjuangan dan perlawanan terhadap kapitalisme penindas kaum buruh selama ini.

Dalam kondisinya bahwa perubahan nasib pekerja ada pada mereka, bukan dari kebaikan pemilik modal ataupun majikan.

Sosialisasi Pra May Day kali ini, Fakta Banten juga sempat mengunjungi PT KMK Global Sport yang memproduksi sepatu dengan merk ‘Converse’ dan selama kurang lebih dua jam kami berada di pabrik tersebut.

Pijat Refleksi

Setibanya di dalam Pabrik, saya sempat berdiskusi bersama Sobirin salah satu pengurus Federasi Serikat Buruh Nusantara (FSBN) yang berada di lokasi. Sobirin menjelaskan tentang produksi sepatu, mulai dari bahan mentah sampai sudah jadi.

Namun satu hal yang membuat miris, semua pekerja di PT KMK Global Sport ternyata tidak diperbolehkan untuk memakai atau membeli sepatu hasil dari keringatnya sendiri.

“Jika pihak manajemen mengetahui ada pekerja memakai sepatu dari pabrik itu, sudah dipastikan buruh tersebut akan mendapatkan teguran hingga pemberhentian (PHK) dari pihak perusahaan,” ujar Sobirin.

Diketahui, satu pasang sepatu di pasaran harganya bisa berkisar Rp 1000.000 atau Rp 1300.000. Dengan kondisi daya beli buruh yang begitu rendah, membuat para pekerja di PT Global Sport memilih untuk tidak membelinya.

Hal ini tentu sangat berbeda dengan buruh sepatu yang berada di luar negeri, karena kondisi upah disana lebih tinggi dibandingkan dengan pekerja yang berada di Indonesia. Padahal secara kualitas produk sepatu yang diproduksi di Indonesia juga tidak kalah jauh dengan Negara China ataupun Vietnam. (*)

Oleh: Mohamad Jumri (Fakta Banten)

PJ Gubernur Banten
WP-Backgrounds Lite by InoPlugs Web Design and Juwelier Schönmann 1010 Wien