Dewan Marah, Sekda Perpanjang Kontrak CV BL untuk Pengelola Terminal Pasar Rau Serang
SERANG – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Serang akan memanggil Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Serang Tb Urip Henus. Hal itu dilakukan lantaran Sekda Kota Serang melakukan perpanjangan kontrak MoU antara Pemerintah Kota (Pemkot) Serang dengan pengelola terminal Blok M Pasar Induk Rau (PIR) CV Bandar Lestari, yang tanpa sepengetahuan dan konsultasi dengan dewan.
“Perpanjangan kontrak yang dilakukan oleh pihak pertama (Sekda Kota Serang-red) dan pihak kedua CV Bandar Lestari tanpa sepengetahuan dewan. Padahal kita sudah jelas meminta untuk tidak diperpanjang lagi. Karena pada bulan Agustus 2020 kontrak CV tersebut bakalan habis. Tapi itu diperpanjang sampai tahun 2025 tanpa sepengetahuan kita,” kata Anggota Komisi II dari Fraksi PAN DPRD Kota Serang, Ari Winanto, usai audiensi dengan OPD Pemkot Serang, Kamis (6/2/2020).
Oleh karena itu, dirinya akan melakukan pemanggilan kepada Sekda Kota Serang untuk dimintai klarifikasi atas tindakannya. Serta menanyakan kenapa izin perpanjangan kontrak itu bisa keluar.
Menurutnya, Sekda Kota Serang yang sudah mengeluarkan izin perpanjangan kontrak itu sudah melenceng dari tugas dan wewenangnya. Karena, di atas Sekda masih ada pucuk pimpinan dalam hal ini Walikota Serang yang lebih berwenang.
“Peran Sekda apa, kok bisa menandatangani perpanjangan kontrak ini. Padahal dia bukan pemegang penuh kekuasaan. Makanya besok kita akan panggil,” tegasnya.
Kemudian, dijelaskan Ari, pihak DPRD Kota Serang saat ini akan mengeksekusi terminal Blok M PIR yang selama ini disalah gunakan menjadi tempat parkir dan lapak jualan para pedagang kaki lima.
“Satu bulan ini kita sudah sepakat akan eksekusi menertibkan Blok M dikarenakan saat ini ada oknum yang mencegah, proses eksekusi ini bisa terlambat. Makanya dalam waktu dekat ini kita perintahkan Disperindagkop dan UKM Kota Serang untuk komunikasi dengan pedagang agar mereka tahu bahwa kita serius revitalisasi PIR,” tutupnya. (*/Ocit)
