BPS Sebut Jumlah Penduduk Miskin di Banten Capai 852 Ribu Orang

 

SERANG – Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Banten merilis, persentase penduduk miskin di Provinsi Banten pada September 2021.

BPS Banten menyebut, penduduk miskin di Banten pada periode September 2021 sebesar 6,50 persen. Presentase tersebut menurun 0,16 persen poin terhadap Maret 2021 dan juga menurun 0,13 persen poin terhadap September 2020.

“Jumlah penduduk miskin pada September 2021 sebesar 852,28 ribu orang, menurun 15,00 ribu orang terhadap Maret 2021 dan menurun 5,36 ribu orang terhadap September 2020,” ungkap Kepala BPS Banten, Dody Herlando dalam keterangan resminya, Senin, 17 Januari 2022.

Lebih jauh Dody mengungkapkan, untuk persentase penduduk miskin perkotaan pada Maret 2021 sebesar 5,93 persen, naik menjadi 6,04 persen pada September 2021.

Pijat Refleksi

Sementara kata dia, persentase penduduk miskin perdesaan pada Maret 2021 sebesar 8,49 persen, turun menjadi 7,72 persen pada September 2021.

“Dibanding Maret 2021, jumlah penduduk miskin September 2021 perkotaan naik sebanyak 23,7 ribu orang (dari 552,96 ribu orang pada maret 2021 menjadi 576,62 ribu orang pada September 2021),” sebutnya.

Sementara itu, pada periode yang sama jumlah penduduk miskin perdesaan turun sebanyak 38,6 ribu orang (dari 314,27 ribu orang pada Maret 2021 menjadi 275,66 ribu orang pada September 2021).

Adapun untul garis kemiskinan pada September 2021 tercatat sebesar Rp547.483,-/kapita/ bulan dengan komposisi garis kemiskinan makanan sebesar Rp395.258,- (72,20 persen) dan garis kemiskinan bukan makanan sebesar Rp152.225,- (27,80 persen).

“Pada September 2021, secara rata-rata rumah tangga miskin di Banten memiliki 4,89 orang anggota rumah tangga. Dengan demikian, besarnya Garis Kemiskinan per rumah tangga miskin secara rata-rata adalah sebesar Rp2.677.192,-/rumah tangga miskin/bulan,” pungkansya. (*/Faqih)

KPU Cilegon Terimakasih
WP-Backgrounds Lite by InoPlugs Web Design and Juwelier Schönmann 1010 Wien