CILEGON – Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kota Cilegon, Reno Yanuar, berharap peristiwa penggerudukan Kantor Radar Bogor beberapa waktu lalu tidak dibesar-besarkan, dan dia juga mengajak media untuk bersinergi dalam membangun Kota Cilegon.
“Masalah ini jangan terlalu dibesar-besarkan. Kita harus berdampingan dengan wartawan, dan kita harus bersilaturahmi dengan wartawan. Karena wartawan adalah partner kita untuk membangun masyarakat Indonesia pada umumnya dan khususnya untuk masyarakat Kota Cilegon agar lebih sejahtera,” ungkap Reno, usai buka puasa bersama dan memberian santunan yatim di halaman Kantor DPC Kota Cilegon, Minggu (3/6/2018).
Lebih lanjut dikatakannya, kedatangan para kader PDIP ke Radar Bogor itu hanya untuk mengklarifikasi terkait pemberitaan.
“Kalaupun ada yang membesar-besarkan terkait pemberitaan tersebut, saya kira itu hanyalah perbuatan oknum-oknum yang syirik terhadap PDI Perjuangan,” imbuhnya.
Karena menurut Reno, Ketua Umum PDI Perjuangan selalu mengajarkan kepada seluruh kadernya untuk tidak melakukan tindakan-tindakan yang anarkis.
“Karena selama ini, terkait kedatangan kader PDI Perjuangan ke kantor Koran Radar Bogor itu bukan menggeruduk, itu hanya ingin mengklarifikasi terkait pemberitaan tersebut. Kalaupun ada pemberitaan yang menyampaikan bahwa menggeruduk itu tidak benar itu saya kira hal itu sangat berlebih-lebihan yang dilakukan oleh orang yang tidak bertanggung jawab,” tukas Reno. (*/Red)