CILEGON – PT Pelabuhan Cilegon Mandiri (PCM) usai melaksanakan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) tahunan di Hotel Grand Mangku Putra, Jumat (13/4/2018).
Usai rapat tertutup ini, Direktur Operasional dan Komersil PT PCM, Akmal Firmansyah mengatakan, di tahun 2017 PT PCM mengalami peningkatan pendapatan sebesar 16 persen.
“Mengenai pendapatan perusahaan tahun 2017 terjadi peningkatan sebesar 16 persen, jadi pendapatan PT PCM sebesar Rp 114,6 miliar ada peningkatan sekitar Rp 16 miliar dari pendapatan tahun 2016 sebesar yang hanya Rp 98,4 miliar,” katanya.
Lebih lanjut Akmal menjelaskan, bahwa peningkatan juga terjadi pada laba bersih menjadi Rp 29,9 miliar dari Rp 25 miliar, dan kenaikan juga terjadi pada bagi hasil untuk Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari Rp 6,8 miliar menjadi Rp 7,2 miliar.
“Jadi sebelumnya Rp 25 miliar, sekarang pendapatan bersih itu Rp 29,9 miliar kemudian sumbangsih kita kepada PAD Kota Cilegon itu ada kenaikan dari Rp 6,8 miliar jadi Rp 7,2 miliar,” paparnya.
Akmal juga mengungkapkan PT PCM pada 2017 lalu telah meraih opini wajar tanpa pengecualian (WTP) berdasarkan audit yang dilakukan secara independen oleh kantor akuntan publik Rama Wendra McMillan Woods.
“Perlu diketahui bahwa kita PCM telah diaudit secara independent yaitu dari Wendra McMillan Woods dengan predikat WTP,” pungkasnya. (*/Temon)
