CILEGON – Komunitas Kampung Madani Link. Kadipaten, Kota Cilegon, menggelar Pekan Ramadhan Madani (Permadani) dengan berbagai perlombaan Islami tingkat Kecamatan Cibeber selama empat hari sejak Tanggal 19-22 Mei 2019. Acara yang ditutup dengan kegiatan Tabligh Akbar dengan penceramah Ust Habibi atau Ustadz Jangkrik ini digelar di Gedung Cilegon Creatif Center (GCC).
Sebagai organisasi kepemudaan di Link. Kadipaten, Kelurahan Kedaleman, Kecamatan Cibeber, Kampung Madani Cilegon rutin mengadakan kegiatan mingguan, pada Jum’at sore dan Sabtu malam berupa pengembangan bakat, seperti qori, kaligrafi, tilawah, dan puisi. Dimana pesertanya melibatkan anak-anak dari usia PAUD hingga SMP.
“Pada jilid I tahun lalu masih sih lingkup Kadipaten, tahun ini tingkat Kecamatan Cibeber. Alhamdulillah antusias tinggi banyak peserta dari luar lebih dari seratus, lombanya Pildacil, Puisi, Adzan dan Marhabanan,” kata Ketua Panitia Permadani, Siti Hasanah, kepada faktabanten.co.id di sela acara, Rabu (22/5/2019).
Pembina komunitas Kampung Madani, Juju Juhana mengatakan, pihaknya mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu atas terselenggaranya acara tersebut.
“Yang pertama kami mengucapkan rasa syukur dan terima kasih kepada semua pihak. Terutama kepada pemilik GCC sekaligus tokoh masyarakat Helldy Agustian dan juga pihak lainnya yang telah membantu acara ini,” ucapnya.
Juju berharap kepada jajaran pengurus komunitas Kampung Madani untuk terus berkreasi dan berinovasi dalam mengamalkan ilmu yang bermanfaat untuk terus membina anak-anak dan pemuda.
“Tahun ini jumlah peserta lebih dan secara keseluruhan lebih meningkat, mudah-mudahan pengurus terus berbuat untuk kemaslahatan,” ujarnya.
Sementara itu, tokoh masyarakat Cilegon sekaligus pemilik GCC, Helldy Agustian mengapresiasi kegiatan Permadani dan pihaknya berharap acara tersebut bisa dilanjutkan secara rutin.
“Ini merupakan kegiatan yang bagus dan menjadikan momen Ramadhan lebih bermakna. Kenapa demikian, karena kegiatan ini mengandung nilai positif dan syiar Islam sangat terasa. Apalagi Cibeber sebagai salah satu pusat peradaban Islam di Kota Cilegon harus mendapat tempat dalam kegiatan yang bernuansa Islami,” ujar Helldy.
Ketua DPW Partai Berkarya Banten ini juga mendorong dan terus memotivasi generasi muda agar lebih semarak menggelar acara-acara yang berbentuk syiar Islam.
“Jadi selain kegiatan ini harus dilanjutkan, hal-hal yang bersifat syiar Islam harus terus digelorakan sebagai salah satu wujud cinta kepada Islam,” tandasnya. (*/Ilung)
