CILEGON – Bagi Anda para pengguna smartphone yang selalu update dengan media sosial, pastinya Anda selalu mengandalkan paket data unlimited yang ditawarkan dari masing-masing provider.
Sayangnya, sebagian besar pengguna smartphone hanya tahu cara dasar untuk mengolah kuota paket data agar tidak cepat habis sebelum masanya. Alih-alih berhemat paket kuota data, kata `unlimited` bagi para pengguna paket tersebut sepertinya hanyalah angan belaka.
Penyebabnya memang kebanyakan dari para pengguna smartphone lebih suka mengunduh aplikasi dengan beban memory yang begitu besar dan bermain mobile game online tanpa menggunakan dukungan koneksi Wi-Fi.
Hal tersebut otomatis menyedot kuota paket data internet lebih banyak dari yang seharusnya digunakan. Cara `konservatif` ini sepertinya harus diubah dengan beberapa cara jitu agar Anda bisa lebih menghemat kuota paket data internet Anda dan tidak perlu merogoh kocek lebih dalam lagi ketika kehabisan paket.
Berikut tiga cara jitu menghemat kuota paket data internet agar Anda tidak menghabiskan satu kilobyte-pun untuk sesuatu yang tidak diperlukan.
1. Ubah fitur `Maps` Anda ke mode offline
Anda pasti tidak sadar bahwa fitur Maps yang tersedia di smartphone Anda ternyata menguras data internet Anda. Sayangnya, banyak sekali pengguna smartphone yang tidak memikirkan bahwa sebenarnya Maps menggunakan layanan GPS yang ternyata menguras data internet, terlebih jika Anda menggunakannya untuk layanan built-in navigation, turn-by-turn directions, melihat traffic secara real time atau melihat map dengan mode satellite.
Baik dari dua fitur Maps yang tersedia di kedua perangkat iOS dan Android mempunyai mode offline. Untuk Android, sentuh Search Bar di atas aplikasi Maps, geser terus kebawah sampai bertemu pilihan `Save map to use offline` dan pilih pilihan save untuk berpindah ke mode offline. Untuk Apple, Anda hanya mengubah mode ke flight mode.
Cara lain agar tidak terganggu dengan fitur GPS yang ternyata menyedot data internet Anda adalah dengan menggunakan aplikasi dimana Anda tetap memakai navigasi GPS dan turn-by-turn directions secara offline. Salah satu aplikasi yang paling banyak dipakai adalah CoPilot GPS app seharga US$ 7,99 atau sekitar Rp 104 ribu-an.
2. Gunakan aplikasi `Mailbox` untuk keperluan email
Anda tentunya tahu bahwa ketika menggunakan fitur email, mengunduh dan mengunggah attachment dengan data yang besar akan menyedot data internet Anda.
Perlu diperhatikan juga, jika Anda membuka pesan email dari rekan Anda ternyata juga tetap akan menyedot data, meskipun tidak sebesar ketika mengunduh atau mengunggah attachment.
Para pengguna iOS dan Android tentunya bisa mengunduh aplikasi Mailbox dari Dropbox yang tersedia di kedua perangkat tersebut. Aplikasi ini tentunya akan menolong Anda untuk menyimpan data yang seharusnya tidak tersedot ketika menggunakan email di aplikasi tetap smartphone Anda.
3. Pakai browser yang lebih efisien
Percayalah, aplikasi browser default yang sudah ada di smartphone Anda memang memiliki banyak kelebihan, namun ternyata menyedot data internet Anda begitu besar.
Cobalah unduh browser yang lebih efisien seperti Opera Mini yang mampu menyimpan data Anda secara primer dengan mengompres website yang Anda kunjungi. Browser ini juga memiliki fitur data-saving `video boost` dimana mampu mengurangi proses buffer dan mampu mengoptimalkan kualitas gambar tanpa perlu menyedot data internet yang besar.
Bahkan, ketika Anda memiliki banyak data atau menggunakan Wi-Fi, Opera Mini akan mematikan fitur data-saving dimana Anda akan mendapatkan pengalaman browsing yang baik dan sempurna.
Untuk mengakses opsi data-saving Opera Mini, sentuh `O` dibawah layar Opera Mini dan sentuh area dengan tulisan `Savings enabled`.
Menariknya, ternyata Google Chrome bukan merupakan browser utama perangkat Android. Namun, Anda masih tetap bisa mengakali agar browser ini tetap hemat koneksi internet ketika browsing. Caranya, buka Chrome, sentuh ikon tiga titik di kanan atas, pilih Settings, lalu sentuh Bandwith dan pilih Data Saver untuk mematikan data saving. (*)
Sumber: liputan6.com