CILEGON – Pengurus Besar (PB) Al-Khairiyah mengadakan rapat lanjutan menjelang Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Ke-2 Al-Khairiyah yang rencananya akan digelar selama dua hari dari tanggal 17 hingga 18 Januari 2019 mendatang, di Kampus Al-Khairiyah, Citangkil.
Ketua Panitia Rakernas Ke-2 Al-Khairiyah, Hj Ade Muslimat mengatakan, pihaknya terus melakukan persiapan hajat besar perguruan Islam tertua di Banten yang rencananya akan diikuti oleh ribuan Pengurus Cabang dari berbagai provinsi di Tanah Air.
“Mengingat agenda Rakernas ini tinggal menghitung jam, kita masih punya waktu 2×24 jam. InsyaAllah persiapan terus kita lakukan secara optimal. Beruntung kami memiliki tim yang sangat solid. Ibaratnya kita ini tidak hanya marathon tapi sprint atau ‘lari cepat’. Ini adalah hajat besar Al-Khairiyah dan cakupannya pun tingkat nasional,” katanya kepada faktabanten.co.id, Minggu (13/1/2019).
Dalam Rakernas Ke-2 ini, panitia mengusung tema ‘Integritas Al-Khairiyah Menjaga Keutuhan dan Memajukan Bangsa Dalam Bingkai NKRI Dengan Spirit Ummatan Wasathon’.
“Kami harapkan semua pihak terutama warga Al-Khairiyah untuk turut mendoakan dan mensukseskan Rakernas ini. Insya Allah pada saat Rakernas nanti akan dihadiri ribuan kader Al-Khairiyah dari 678 Cabang Al-Khairiyah yang tersebar di berbagai wilayah Nusantara. Dan masing-masing cabang mengirim perwakilannya 5 orang,” ujarnya.
Dalam Rakernas kali ini, Al-Khairiyah juga akan memaparkan sejumlah capaian kinerja organisasi, termasuk pengembangan struktur kepengurusan Ormas Islam Al-Khairiyah di sejumlah daerah.
“Ini adalah kabar yang sangat baik karena kita sudah punya perwakilan di tiap-tiap daerah dan sudah terbentuk DPW di beberapa provinsi yang ada di Indonesia, ini adalah cita-cita kita bersama. Kita optimis Al-Khairiyah bisa menjadi Ormas nasional dan pendirian universitas segera tercapai. Agenda Rakernas kedua ini juga kita anggap Rakernas istimewa karena sekaligus menggelar acara tasyakuran atas penganugerahan Gelar Pahlawan Nasional tahun 2018 yang diterima Brigjen K.H Syamun selaku pendiri Al-Khairiyah,” imbuhnya.
Sementara itu, Ketua Umum PB Al-Khairiyah Haji Ali Mujahidin, mengimbau kepada seluruh warga Al-Khairiyah untuk turut mendukung agenda Pilpres dan Pemilu 2019 agar berjalan kondusif.
Pria yang akrab disapa Haji Mumu ini juga mengimbau kepada seluruh warga Al-Khairiyah agar tidak terjebak atau menjadi bagian dari maraknya penyebaran hoax, fitnah serta ujaran kebencian di medial sosial dan media lainnya.
Dalam rapat tersebut, Wakil Ketua Umum PB Al-Khairiyah, Ustadz Alwiyan Qosyid Syam’un menambahkan, tujuan Rakernas Ke-2 ini adalah meningkatkan progress pelaksanaan program kerja PB Al-Khairiyah.
“Tahap pertama menghimbau agar hasil-hasil Rakernas nanti dapat dilaksanakan oleh seluruh warga Al-Khairiyah dengan semangat kebangkitan dan kebersamaan dalam memajukan Al-Khairiyah secara efisien, efektif dan dapat dipertanggungjawabkan,” himbaunya.
Rapat persiapan ditutup dengan penyerahan simbolis cendera mata Batik Al-Khairiyah dari SC kepada OC. Batik tersebut merupakan batik kebanggan Al-Khairiyah dan akan dipakai oleh ribuan peserta Rakernas Ke-2 nanti. (*/Ilung)
