Dorong Kinerja Pemerintah yang Lebih Inovatif, Bappedalitbang Gelar Laboratorium Inovasi Kota Cilegon
CILEGON – Kota Cilegon kini tengah mengimplementasikan One Agency One Innovation sebagai bagian dari program Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB).
Program ini bertujuan untuk mendorong kualitas aparatur di berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dengan menciptakan inovasi pelayanan publik dan inovasi tata kelola pemerintahan.
Rina Fatwa Aulia, Kepala Bidang Penelitian dan Pengembangan pada Badan Perencanaan Pembangunan Daerah dan Penelitian dan Pengembangan (Bappeda Litbang) Kota Cilegon, menjelaskan bahwa kegiatan ini adalah implementasi dari Instruksi Wali Kota Cilegon tahun 2022 tentang usulan inisiatif inovasi daerah.
Dalam pelaksanaannya, LAN RI (Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia) berperan sebagai pendamping inovasi bagi daerah, termasuk Kota Cilegon.

Melalui pendampingan LAN RI, daerah seperti Cilegon mendapatkan materi tentang bagaimana menciptakan ide dan inovasi, merancang inovasi, dan tahap implementasi inovasi.
Rina juga mengungkap bahwa program Laboratorium Inovasi ini telah mencapai tahap keempat, yaitu tahap pengiriman (deliver) inovasi.
“Lebih dari 100 inovasi telah dihasilkan melalui program ini, mencakup berbagai aspek, seperti pelayanan publik, tata kelola pemerintahan, dan teknologi tepat guna,” kata Rina saat diwawancarai pada Selasa (26/9/2023).

Dijelaskan, para inovator diberikan panduan dalam menyiapkan peluncuran atau launching inovasi dan pemantauan setelah peluncuran atau launching.
Peluncuran inovasi tersebut direncanakan akan dilakukan pada bulan Oktober.
“Rencananya akan kita gelar launching nanti pada bulan Oktober, namun untuk tanggal belum pasti,” pungkasnya.
Wilastri Rahayu, Kepala Bappeda Litbang Kota Cilegon, berharap bahwa Program Laboratorium Inovasi ini dapat mendorong kinerja Pemerintah Kota Cilegon menjadi lebih inovatif dan siap untuk bersaing dalam kompetisi Inovasi Daerah.
Ia juga memberikan apresiasi kepada LAN RI atas dukungan dan pendampingan yang diberikan.
“Saya apresiasi kepada LAN RI yang telah mendampingi Kota Cilegon, sehingga aparatur di Kota Cilegon bisa menghasilkan berbagai macam variasi dan inovasi yang sudah banyak diimplementasikan dalam pelayanan publik di Kota Cilegon,” ujarnya.
Sejumlah inovasi yang telah diimplementasikan termasuk di dalamnya pengembangan produk olahan dari kelompok orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) seperti telur asin, dan beberapa implementasi percepatan pelayanan publik di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (DKCS) Kota Cilegon.
“Program Laboratorium Inovasi ini menjadi bukti komitmen Kota Cilegon dalam pengembangan inovasi daerah untuk meningkatkan pelayanan publik dan tata kelola pemerintahan yang lebih efektif dan efisien,” tandasnya. (*/Hery)
