CILEGON – Walikota Cilegon kembali menegaskan ihwal pelaksanaan MTQ tingkat Kota hanya diikuti oleh peserta putra-putri wong Cilegon. Hal itu dilakukan dalam rangka mendorong peningkatan potensi dan kualitas kafilah putra daerah
Demikian dia sampaikan disela penutupan acara Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ) tingkat Kota Cilegon ke XXI, Senin (18/7/2022) malam.
Ia berencana mendorong adanya regulasi penyelenggaraan MTQ tingkat provinsi hanya diikuti oleh putra-putri daerah masing-masing.
“Saya sih pengennya seperti itu ya, tapi kita awali dulu karena setiap daerah punya kebijakan masing-masing,” ujarnya disela penutupan acara MTQ.
Oleh sebab itu, Pemerintah kota cilegon pada perhelatan MTQ tingkat kota kali ini mewajibkan putra-putri daerah yang hanya menjadi pesertanya.
Disinggung apakah pemerintah kota cilegon sudah mencoba membangun komunikasi dengan pemerintah provinsi ihwal adanya regulasi tersebut.
“Untuk saat ini belum. Tapikan kita juga menghimbau lewat beberapa media dan lainnya, kita sih pengennya seperti itu dari putra daerah,” katanya.
Helldy berharap, semua daerah memiliki semangat yang sama dalam rangka meningkatkan putra-putri terbaik di daerahnya masing-masing.
Pada acara penutupan MTQ ke XXI tingkat Kota Cilegon, diketahui kafilah utusan Kecamatan Cibeber selaku tuan rumah penyelenggaraan MTQ berhasil menyabet juara umum dengan menggeser posisi Kecamatan Purwakarta sebagai juara umum tahun lalu. (*/Wan)
