Innalillahi, Putra Pertama Ketua Komite MAN 1 Cilegon Meninggal Dunia

BI Banten Belanja Nataru

 

CILEGON – Putra dari Ketua Komite Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Cilegon, Maulana Malik Ibrahim meninggal dunia pada Rabu (19/7/2023) pukul 05.45 WIB bertepatan dengan tanggal 1 Muharram 1445 H.

Kabar duka ini awalnya diberitahukan oleh pihak keluarga besar dan menyebar di group WhatsApp keluarga besar MAN 1 Cilegon dan Alumni MAN 1 Cilegon.

Ayatullah atau pria yang kerap disapa Kang Ayat mengatakan bahwa Maulana Malik Ibrahim atau Malu berpulang ke Rahmatullah di usianya yang ke 25 tahun dikarenakan sakit.

“Maul saudara kita bersama ini memang dalam kondisi sakit Leukemia, dan Allah lebih sayang kepadanya, sehingga pada pagi hari tadi, Maul dijemput oleh Allah untuk berpulang ke Rahmatullah,” kata Kang Ayat saat ditemui di rumah duka pada Rabu (19/7/2023) siang.

Diketahui, Maulana Malik Ibrahim merupakan putra pertama dari Ketua Komite MAN 1 Cilegon, Asep Saefulloh yang juga menjabat sebagai Kepala Bidang Permukiman pada Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Dinas Perkim) Kota Cilegon.

Kang Ayat selaku Sekretaris IKBA (Ikatan Keluarga Besar Alumni) MAN 1 Cilegon dan juga sebagai teman dekat dari Maulana Malik Ibrahim menyebutkan bahwa sosok Maul merupakan sosok pemuda potensial yang ada di Kota Cilegon, budayawan, serta penggiat industri kreatif.

Pijat Refleksi

“Kita selaku kerabat dan sahabat tentunya merasa kehilangan, merasa kehilangan sosok adinda Maulana Malik Ibrahim,” ucap Kang Ayat dengan nada sedih.

Ia juga meminta kepada seluruh teman, masyarakat bahkan sahabat yang mengenal Maulana Maulana Malik Ibrahim agar bersama-sama untuk mengirimkan doa kepada Almarhum.

“Semoga Almarhum ini Husnul Khotimah, diterima amal baiknya oleh Allah SWT. Ini pasti menjadi pukulan berat khususnya bagi kita salah satu orang yang bukan lagi seperti sahabat ataupun teman tapi ini Maulana Malik Ibrahim seperti keluarga, seperti adik kita sendiri. Pergerakannya, semangatnya semoga tetap ada dalam hati kita masing-masing,” harapnya.

Sementara itu, Wakil Walikota Cilegon Sanuji Pentamarta dalam sambutannya di sebuah acara di Kecamatan Ciwandan pada Rabu (19/7/2023) juga mengajak kepada masyarakat yang hadir pada acara tersebut untuk turut mendoakan Almarhum Maul.

“Bapak Ibu sekalian, untuk Maulana Malik Ibrahim putra dari salah satu Kabid di Dinas Perkim Kota Cilegon, salah satu budayawan di Kota Cilegon, mohon keikhlasannya kita membaca Alfatihah bersama-sama,” ucap Sanuji kepada warga yang hadir.

Berdasarkan informasi dari keluarga besar, Almarhum Maulana Malik Ibrahim Bin Asep Saefulloh akan disholatkan sehabis sholat dhuhur di Masjid Nurul Yaqin, Lingkungan Linggarjati, RT 02 RW 01, Kelurahan Lebak Denok, Kecamatan Citangkil, Kota Cilegon, Banten.

Dan akan dimakamkan juga di belakang Masjid Nurul Yaqin, di Makam Semut Lingkungan Linggarjati. (*/Hery)

PJ Gubernur Banten
WP-Backgrounds Lite by InoPlugs Web Design and Juwelier Schönmann 1010 Wien