Kadis PU Akui Pengerjaan Trotoar Jalur Protokol Cilegon Tidak Rapih dan Belum Selesai

CILEGON – Dinas Pekerjaan Umum (DPU) mengakui jika pengerjaan trotoar dan drainase PCI – Ramayana yang dijadwalkan selesai di akhir 2016 lalu, memang tidak rapih bahkan tidak memenuhi spesifikasi.

Diakui Kepala Dinas Pekerjaan Umum Nana Sulaksana, pengerjaan trotoar tersebut dikebut karena keterbatasan waktu, sehingga trotoar yang diperuntukan untuk pejalan kaki itu tidak mampu diselesaikan dengan baik, bahkan di beberapa titik pengerjaannya tidak selesai.

“Ya memang kita terkendala waktu, tapi kan masih ada masa pemeliharaan,” ujarnya saat ditemui Fakta Banten, Rabu (11/01).

Nana pun tidak menyangkal jika pengerjaan trotoar dua lajur kanan dan kiri sepanjang kurang lebih 3 kilometer, yang menyedot APBD Kota Cilegon Rp 10 Miliar lebih tersebut tidak sesuai spesifikasi. Pemborong tidak memasang landasan beton (LC) untuk penyangga water boxtrap.

“Iya memang gak dipasang, gak cukup waktu, tapi itu kan tinggal pembayarannya saja kita kurangi sesuai progress saja,” ujar Nana.

Meski demikian, DPU belum ada rencana untuk memanggil kontraktor yang melakukan pengerjaan trotoar tersebut, menurut Nana, pemborong masih punya waktu 50 hari lagi masa pemeliharaan untuk menyelesaikan pekerjaan yang belum rapih.

“Masih ada waktu 50 hari lagi,” pungkasnya. (*)

Honda