CILEGON – Ali Mujahidin kembali terpilih sebagai Ketua Umum PB Al-Khairiyah periode 2021-2026, Mumu dengan sapaan akrabnya mengaku sudah menuntaskan satu periode dan ke depan akan melakukan terobosan terobosan baru untuk kemajuan Al-Khairiyah.
“Banyak PR yang harus dikerjakan ke depan, diantaranya membentuk pengurus wilayah di seluruh Indonesia, yang jelas agenda konsolidasi organisasi dan peningkatan pembinaan amal usaha Al-Khairiyah itu akan menjadi agenda penting, lebih rinci akan dibahas di Rakernas,” kata Mumu usai acara penutupan Muktamar Al-Khairiyah X, Jumat malam (22/10/2021).
Mumu akan mencanangkan program digitalisasi dakwah yang dimiliki oleh seluruh cabang cabang Al-Khairiyah, ia menjelaskan program itu bisa digunakan untuk syiar ekonomi, syiar dakwah, syiar agama dan syiar budaya.
“Ke depan semua keluarga besar Al-Khairiyah harus punya akun Al-Khairiyah, kita akan buat formatnya dengan membuat surat edaran terkait teknisnya,” ujarnya.
Hadir dalam kesempatan yang sama, Anggota DPR RI Fraksi PAN yang juga ketua Komisi VIII Yandri Susanto mengatakan, Ali Mujahidin layak untuk memimpin kembali Al-Khairiyah, ia menganggap dengan jaringan luas yang dimiliki Mumu dapat membawa Al-Khairiyah lebih maju.
“Al-Khairiyah semoga menjadi pencerah, penengah dan solusi di tengah hiruk pikuk peradaban media sosial yang ada, jika tidak ada penengah maka akan semakin runyam ke depan dan yang paling dirugikan tentu umat islam,” ungkapnya.
“Al-Khairiyah dengan dakwahnya rahmatan lil alamin harapan saya bisa melakukan terobosan yang menjadi penawar dahaga orang yang sekarang sedang mencari titik kebenaran,” pungkasnya. (*/Ihsan)
