Kenaikan Tarif PO Bus Bikin Dompet Ambyar, Ini Kata Kepala Terminal Merak

CILEGON – Beredar di internet photo-photo tarif Perusahaan Otobus (PO) di Merak yang meningkat gila-gilaan, ditengah kebijakan kenormalan baru. Setelah sebelumnya, beberapa bulan seluruh jurusan bus dilarang beroperasi, akibat Covid-19.

Seperti yang dikeluhkan pengguna jasa PO bus jurusan Merak – Bekasi, berinisal M yang mengaku heran, dengan kenaikan tarif bus, yang gila-gilaan tersebut.
“Kemarin pas berangkat dari Bekasi Rp. 42rb ke Cilegon, pas pulangnya eh Rp. 52rb. Biasanya Rp. 35rb,” Cuitnya di-sosial media, Selasa, (14/07/2020).

Kepala Terminal Terpadu Merak (TTM) Alam menjelaskan, pihaknya belum mengeluarkan peraturan mengenai tarif pada masa Covid-19. Adapun ketetapan untuk batas tarif, baik tarif atas, maupun tarif bawah, hanya untuk bus ekonomi, atau non-ac.

Tarif terbaru PO Bus Jurusan Kp. Rambutan – Merak /Dok

“Tarif atas, maupun tarif bawah hanya untuk bus ekonomi. Bus patas AC tidak diatur,” Tuturnya, Rabu (15/07/2020).

Untuk informasi, dan kebijakan selanjutnya Kepala TTM akan lebih dulu berkoordinasi dengan pimpinan.

“Nanti informasi ini saya teruskan ke pimpinan untuk tindaklanjuti,” Ungkapnya.

Sementara itu, netizen dengan akun bernama Marshal mengaku, adanya kenaikan tarif PO bus cukup menguras dompet. “…Apalagi kalo malam bikin ambyar dompet,” Tulisnya. (*/A.Laksono)

Honda