Minim Kontribusi saat Pandemi, Garda Al-Khairiyah Pertanyakan Keberadaan Forum CSR Cilegon

CILEGON – Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Garda Al-Khairiyah mempertanyakan peran serta CCSR Cilegon dalam membantu masyarakat di bidang sosial, terlebih kondisi pandemi yang sudah dua tahun mengintai masyarakat Cilegon, dengan banyak kondisi masyarakat yang memprihatinkan.

“Kondisi pandemi ini, kami belum melihat peran serta forum CSR terhadap masyarakat, padahal merekalah yang akan menjadi jembatan kesejahteraan bagi masyarakat yang kegiatannya terdampak pandemi, masyarakat sangat membutuhkan peranan forum tersebut,” kata Komandan DPW Garda Al-Khairiyah Banten, Ismatullah pada Fakta Banten, Rabu (21/7/21).

Ia sangat menyayangkan CSR yang seharusnya menjadi salah satu alternatif untuk menjawab keluhan masyarakat di masa pandemi malah seperti katak dalam tempurung, seketika jauh dari hadapan masyarakat.

“Forum ini kemana? Apakah hanya sebagai lembaga pengeruk dana saja? Apa hanya tempat kumpul-kumpul saja? kenapa disaat masyarakat membutuhkannya malah terdiam, kemana dana CSR yang peruntukannya untuk masyarakat yang membutuhkan?” ujarnya.

Maka dari itu DPW Garda AI-Khairiyah Banten menganggap forum CSR di Kota Cilegon, patut dipertanyakan kejelasannya.

Senada dengan Ismatullah, Sekretaris DPW Garda Al-Khairiyah, Achmad Ru’yat Al-Faris, mengatakan legislatif dan eksekutif harus tegas dan berani membuat kebijakan untuk menggandeng lembaga yang mempunyai peranan penting untuk kesejahteraan masyarakat.

“Forum CSR Kota Cilegon disaat adanya penerapan PPKM seharusnya jadi solusi untuk masyarakat, forum ini harus dijadikan sebagai wadah pembangunan ekonomi masyarakat Kota Cilegon agar lebih jelas dan terarah,” katanya.

Tidak hanya forum CSR saja, pihaknya juga akan mempertanyakan peranan-peranan lembaga terkait berkenaan dengan kondisi di masyarakat saat ini.

“Saya berharap semua stakeholder memperhatikan masyarakat tidak untuk saat ini saja tetapi untuk seterusnya, karena bagaimanapun masyarakat adalah bagian dari demokrasi,” pungkasnya. (*/Ihsan)

Honda