CILEGON – Puluhan pegawai honorer yang bertugas di enam Kelurahan di Kecamatan Ciwandan, Kota Cilegon mengeluhkan gajinya selama tiga bulan belum juga di bayarkan oleh Pemerintah Kota Cilegon.
“Belum kang, sudah tiga bulan gajinya belum turun,” ungkap Iis salah seorang pegawai honorer yang bertugas di Kelurahan kepada Fakta Banten, Rabu (10/3/2021).
Iis menerangkan, cuma Kelurahan yang ada di Kecamatan Ciwandan saja yang belum cair, sedangkan Kelurahan yang ada di Kecamatan lain sudah cair.
“Gegara gak cair-cair, instalasi listrik di rumah dicabut sama PLN karena saya menunggak tagihan, belum lagi saya tidak di perbolehkan hutang lagi di tukang sayur, karena sudah terlalu lama nggak bayar hutang, saya bingung harus bagaimana lagi,” terangnya.
Hal senada juga di ungkapkan pegawai honor lainya Iwan. Menurut Iwan honornya tiga bulan itu sangat di tunggu-tunggu karena hanya penghasilan dari honor itu saja untuk menghidupi keluarga.
“Ketika saya nanya sama Pak Lurah, jawabannya sudah diajukan, tunggu saja,” katanya.
Sementara itu salah seorang pegawai Kecamatan yang enggan disebutkan namanya mengaku semua berkas honor bagi pegawai honorer sudah di ajukan ke BPKAD (Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah) Kota Cilegon namun karena ada kesalahan teknis jadi honor itu sampai sekarang belum bisa dicairkan.
“Berkas sudah diajukan ke BPKAD, jadi hanya menunggu waktu saja. Saya juga pusing kang, setiap hari para pegawai honor nanya terus kesaya. Saya sih berharap Walikota mendengar keluhan para pegawai honorer di Kecamatan Ciwandan dan pihak BPKAD segera mencairkan,” tutupnya. (*/Red)
