CILEGON – Presiden Republik Indonesia Joko Widodo, mengatakan program vaksinasi di Kota Cilegon sudah berjalan dengan bagus. Hal ini dikatakan Joko Widodo ketika melakukan video conference dengan Walikota Helldy Agustian, Ketua DPRD Isra Mi’raj, Dandim 0623 Letkol Inf. Ageng Wahyu Romadhon, dan Kapolres AKBP Sigit Haryono, pada kegiatan vaksinasi dengan target dunia pendidikan di SMP IT Raudhatul Jannah Cilegon, Sabtu (28/8/2021).
Pada kesempatan itu, Helldy menjelaskan ketersediaan vaksin ketika ditanya oleh Presiden Jokowi.
“Pak Wali Vaksinnya cukup? Terlambat atau tidak?” tanya Jokowi.
“Alhamdulillah (cukup) dari Provinsi Banten setiap kita lakukan program vaksinasi,” jawab Helldy dengan sigap.
“Karena kita banyak industri Bapak Presiden, jadi kemarin sudah berkoordinasi dengan dinas terkait bekerjasama dengan seluruh industri, kemarin kita sudah melakukan vaksinasi di PT Indonesia Power, besok di Mitsubishi MCCI, jadi kita lakukan seperti itu,” sambung Helldy menjelaskan cara pendistribusian vaksin di Kota Cilegon.
Lebih lanjut, Helldy menjelaskan capaian program vaksinasi di kota Cilegon.
“Secara total Kota Cilegon sudah hampir melakukan vaksinasi sebanyak 120.000 dari target kami 297.000 Bapak Presiden,” ungkapnya.
Mendengar penjelasan dari Walikota Cilegon terkait pencapaian vaksinasi, Joko Widodo meresponsnya dengan baik. “Sudah bagus itu, bagus,” ucap Presiden Republik Indonesia.
Lebih lanjut, Joko Widodo berpesan untuk tidak terlambat melakukan vaksin.
“Saya kira yang penting vaksin jangan terlambat kalau ada yang terlambat segera sampaikan ke Gubernur atau ke Menteri Kesehatan, bisa juga dari Dandim ke Pangdam nanti akan disampaikan ke Panglima,” tuturnya.
Sementara itu, Dandim 0623 Cilegon menjelaskan bahwa target vaksinasi pelajar di Yayasan RJ kali ini sebanyak 827 peserta.
“Izin melaporkan bapak, pagi ini kami melakukan vaksinansi sejumlah 847, diantaranya yang mengikuti adalah SMP IT Raudatul Jannah sebesar 412 orang, SMP 5 Kota Cilegon, sejumlah 400 orang, SMP Al-Azhar Bosowa 35 orang, yang kami atur untuk menghindari kerumunan,” tutur Letkol Inf. Ageng Wahyu Romadhon.
Ageng juga menjelaskan capaian vaksinasi pelajar di Kota Cilegon.
“Untuk siswa SLTP kami sudah melakukan vaksin sebesar 20%, siswa SLTA 22%, untuk masyarakat Kota Cilegon yang di vaksin sebesar 40%,” terangnya.
Sebagai tambahan informasi, Joko Widodo mengatakan jumlah 40% yang sudah divaksin merupakan hal yang bagus. (*/Red/Rizal)
