CILEGON– Hingga Minggu ke-2 realisasi program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kota Cilegon belum juga berjalan, kendala dana menjadi faktor utama.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cilegon, Maman Mauludin mengeluhkan ketidaktersediaan dana untuk melaksanakan Program Makan Bergizi Gratis (MBG), menurutnya anggaran harian pelaksanaan program andalan Presiden Prabowo itu sangat besar.
“Kita butuh Rp1.3 milyar perhari untuk membiayai program ini, sementara uangnya gak ada,” terang Maman (10/1/2025)
CSR dari perusahaan dan industri akan didorong menjadi lumbung andalan pembiayaan program ini.
“Kita sudah bicara dengan industri dan Alhamdulillah semuanya sepakat,” ujar Maman.
Namun hingga saat ini kejelasan aturan terkait pola keuangan dan bentuk dukungan pihak ketiga belum mendapatkan ada dasar hukum yang kuat.
“Dari BGN kamu masih menunggu keputusannya seperti apa, juklak juknisnya, kalau mereka (industri) sudah sangat siap membantu,” terangnya. (*/Yosep)
