Trotoar JLS Kumuh Ditumbuhi Ilalang, Warga: Kemana Pemkot Cilegon?

Sankyu

CILEGON – Trotoar yang berada di Jalan Lingkar Selatan (JLS) Kota Cilegon yang baru dibangun belum lama ini, terlihat kondisinya sangat kumuh dan banyak ditumbuhi ilalang.

Namun hingga saat ini, diduga belum ada itikad baik dari Instansi terkait di Pemkot Cilegon untuk melakukan perbaikan dan pembersihan rerumputan yang ada di trotoar tersebut.

Dari pantauan faktabanten.co.id, Jalan Lingkar Selatan (JLS) dari sepanjang PCI hingga Ciwandan trotoar yang paling kumuh dan terparah itu berada di depan PT Semen Merah Putih. Tampak rerumputan liar menumbuhi trotoar yang dibangun dengan dana APBD Cilegon tersebut.

Hasanudin (34) salah seorang pengguna jalan mengatakan, keberadaan trotoar yang dibangun menggunakan uang negara itu seharusnya dirawat dan tidak biarkan kumuh oleh instansi terkait. Apalagi para petugas tersebut juga telah digaji menggunakan uang negara.

“Miris banget Kang, masa trotoar dibiarkan kumuh dan tak dirawat padahal anggaran perawatan itu dananya cukup besar,” katanya, Minggu (18/11/2018).

Sekda ramadhan

Kumuhnya infrastruktur ini juga berimbas pada buruknya citra Kota Cilegon.

“Apalagi JLS ini jalur wisata dimana banyak turis lokal maupun mancanegara yang melintas, masa ilalang dibiarkan saja dan tidak dibersihkan,” imbuhnya.

Hal yang sama juga dikatakan Usman warga Ciwandan. Menurutnya, tidak diurusnya trotoar tersebut sudah berlangsung lama dan tidak ada satupun petugas yang membersihkan.

Selain ilalang menumbuhi trotoar banyak juga trotoar rusak akibat dibongkar oleh orang yang tidak bertanggungjawab yang membuang puing melewati trotoar dan hingga kini juga tidak diperbaiki oleh orang tersebut maupun instansi terkait.

“Pokoknya kumuh banget kang, tidak pantas dilihatnya padahal jalur itu sering dilewati oleh para turis, saya kan malu sebagai warga Cilegon, Kota Cilegon yang dijuluki Kota Dollar kok kumuh,” tukasnya. (*/Red)

Honda