CILEGON – Dinas Kesehatan Kota Cilegon berhasil mengumpulkan sebanyak 53 kantong darah dalam menggalakan donor darah untuk menekan kematian Ibu (Dorayaki) bertempat di Aula Dinkes Cilegon, Selasa, (10/5/2022).
Pengelola Quickwins Pelayanan Darah Dinkes Cilegon, Rini Solihah mengatakan salah satu penyebab kematian pada ibu adalah mengalami pendarahan saat melahirkan.
“Makanya kita harapkan ibu hamil itu membawa calon pendonor darah saat akan melahirkan,” ujarnya.
Lebih lanjut, Ia mengatakan program donor darah Dorayaki ini merupakan asal mulanya berasal dari program Quickwins Pelayanan Darah Dinkes Cilegon untuk menurunkan angka kematian pada ibu paska melahirkan.
“Kita bikin gebrakan sudah rutin setiap Puskesmas secara berkala mengadakan donor darah untuk menurunkan angka kematian ibu,” ungkap Rini.
Sementara itu, Kepala Seksi Pelayanan Kesehatan Dinkes Cilegon, drg. Rully Kusumawardhani menyampaikan ini merupakan kegiatan dalam rangka menurunkan AKI di Cilegon yang memang terbilang masih tinggi.
“AKI secara nasional memang masih tinggi di Cilegon sendiri tidak terlalu tinggi sekali dalam setiap tahunnya kami ada progress penurunan AKI karena kami sudah mengupayakan semua termasuk bekerjasama dengan paraji untuk meminimalkan kematian ibu paska melahirkan,” tutur Rully.
Ia mengajak masyarakat untuk tidak ragu mendonorkan darahnya secara teratur karena di setiap Puskesmas sudah rutin menggalakan donor darah.
“Kepada seluruh masyarakat Cilegon kami dari jajaran Dinkes Cilegon dengan hormat partisipasinya tanpa terkecuali bagi yang memenuhi syarat kesehatan bisa mendonorkan darah secara teratur antara 2 sampai 3 bulan sekali baik yang diadakan Dinkes, Puskesmas maupun PMI Kota Cilegon,” pungkasnya. (*/Nas)
