Warga Cilegon Sindir Bendera Ratu Ati Berkibar di Jembatan Penuh Lubang

BPRS CM tabungan

CILEGON – Kondisi jembatan yang berlokasi di Link Kranggot – Perumahan Taman Cilegon Indah (TCI), Kelurahan Sukmajaya, Kecamatan Jombang, yang sudah banyak lubang dikeluhkan oleh warga setempat.

Seperti yang dituturkan warga setempat, Haris, yang mengatakan dengan kondisi jalan atau jembatan yang sudah penuh lubang, kerap menyebabkan kecelakaan.

“Kemarin ada motor yang jatuh, kasihan. Apalagi kalau malam gelap, lampu jalan (PJU) juga mati kang. Ini aja gak hujan, kalau hujan mah lubangnya ketutup (tergenang) air,” ungkapnya saat ditemui wartawan.

Tampak Jembatan yang bolong dan berlubang di Link Kranggot, Kecamatan Jombang / Dok

Untuk itu, Haris berharap pihak Pemerintah Kota Cilegon untuk segera turun tangan memperbaiki kondisi jembatan tersebut. Bahkan ia juga menyinggung keberadaan banyaknya bendera salah satu bakal calon Walikota Ratu Ati Marliati di jembatan tersebut, yang kini masih mempunyai kebijakan sebagai Wakil Walikota Cilegon.

Loading...

“Jalan mah udah dicor beton, pas jembatan mah gak? Kita minta Walikota Cilegon dan Wakilnya turun ke sini, karena ini membahayakan warga kalau terus dibiarkan. Jangan benderanya aja yang dipasang, orangnya mah gak datang,” tegasnya.

Harapan agar segera dilakukam perbaikan pada ruas jalan di jembatan Kranggot itu juga disampaikan oleh warga setempat lainnya.

“Nama saya Udi asli Kranggot. Ini jelas bahaya kang sudah tiga kali saya nolong orang jatuh di situ. Kalau hujan jalannya ketutup air jadi gak kelihatan. Ya harapannya mah segera dibagusin, kalau perlu dibongkar biar lebih lebar sesuai lebar jalan,” harapnya.

Hal senada juga diutarakan pengendara roda dua, Samani, yang mengaku riskan saat melintasi jembatan tersebut.

“Ya kalau lewat khawatir ‘kebelegong‘ dan kena cipratan air kendaraan lain. Harusnya pemerintah tanggap, apalagi ini lokasinya gak jauh dari pusat kota, akses ke terminal dan ke jalan besar juga,” ucapnya.

Dari pantauan langsung di lokasi, setiap pengendara baik roda dua dan roda empat melintasi jembatan, hampir semuanya mengerem atau mengurangi kecepatannya. Selain tampak menghindari lubang, kondisi lebar jembatan yang lebih sempit dari ruas jalan juga tampaknya membuat para pengendara was-was menghindari kendaraan dari lawan arah. (*/Ilung)

KPU Pdg Coklit
WP-Backgrounds Lite by InoPlugs Web Design and Juwelier Schönmann 1010 Wien