15 Calon Anggota KI Banten Akan Ikuti Fit and Proper Test di Jakarta

Lazisku

SERANG – Sebanyak 15 calon Anggota Komisi Informasi (KI) Banten akan mengikuti tahapan akhir, yakni fit and proper test atau uji kelayakan dan kepatutan. Tes tersebut rencananya akan dilaksanakan pada Kamis, (4/12/2019) besok, di Kantor Penghubung Provinsi Banten di Tebet, Jakarta Selatan.

Sebagaimana menindaklanjuti surat Gubernur Banten nomor 555/3779-Diskominfo/2019 tertanggal 5 November 2019 tentang 15 calon anggota KI Provinsi Banten periode 2019-2023.

Ketua Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Banten Asep Hidayat menuturkan, fit and proper test dilakukan tinggal dua hari lagi. Hal itu mengingat agar penetapan anggota KI Provinsi Banten yang baru bisa segera ditetapkan Gubernur. Pasalnya masa jabatan dari anggota KI Banten saat ini telah berakhir pada 21 April 2019 lalu.

Ks

Dikatakan Asep, fit and proper test akan diawali dengan sesi tanya jawab kepada 15 calon Anggota KI Banten, yakni oleh Komisi I DPRD Banten, yang akan dimulai pada pukul 08:00 WIB hingga selesai.

dprd pdg

“Sehari penuh sampai malam, sampai selesai, karena gak ada waktu lagi, tapi Insha Allah selesai dengan baik. Dari jam 8 kita mulai kang,” katanya kepada Fakta Banten, Senin (2/12/2019).

Lanjut Asep, yang dipertanyakan saat fit and proper test, tidak luput dari seputar visi misi para calon Anggota KI.

“Konteksnya yang akan ditanyakan masih seputar visi misinya untuk membangun Banten yang lebih baik, khususnya tentang informasi untuk kebaikan masyarakat,” lanjutnya.

Menurutnya, dari 15 calon Anggota KI Banten yang mengikuti fit and proper test,
akan dipilih lima orang untuk menjadi Anggota KI Banten periode 2019-2023. Selanjutnya untuk urutan yang keenam sampai sampai 10 dijadikan cadangan jika di kemudian hari ada yang PAW (Pergantian Antar Waktu).

Sekedar diketahui, adapun 15 calon Anggota KI Banten yang akan mengikuti fit and proper test yakni, Abdul Choir perwakilan dari masyarakat, Achmad Nashrudin perwakilan pemerintah, Apipi perwakilan masyarakat, Dorotul Bahiyah perwakilan masyarakat, Erlina Novita perwakilan masyarakat, Fathijah Fitriany perwakilan masyarakat, Heri Wahidin perwakilan masyarakat, Hilman perwakilan pemerintah, Imron Khamami perwakilan masyarakat, Lutfi perwakilan masyarakat, Maskur perwakilan masyarakat, Nana Subana perwakilan masyarakat, Suwardi perwakilan masyarakat, Toni Anwar Mahmud perwakilan masyarakat, dan Zaenal Abidin perwakilan pemerintah. (*/Qih)

Dprs banten
WP-Backgrounds Lite by InoPlugs Web Design and Juwelier Schönmann 1010 Wien