Gubernur Pecat 20 Pejabat Dinkes Banten, Pendaftar Jabatan Membludak

Hut bhayangkara

SERANG – Sebanyak 312 Aparatur Sipil Negara (ASN) mendaftarkan diri untuk menduduki jabatan setingkat eselon III dan IV untuk menggantikan posisi 20 pejabat Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Banten yang mengundurkan diri.

“Pendaftaran sudah ditutup, jumlah pelamar mencapai 312 orang,” ujar Kepala Badan Kepegawaian (BKD) Provinsi Banten Komarudin, Senin (7/6/2021).

Komarudin mengatakan, pendaftaran ditutup lebih awal lantaran membludaknya peminat. Semula kata dia, rencanya ditutup Senin, 7 Juni 2021, namun menjadi Minggu 6 Juni 2021.

Para pendaftar kata dia, berasal dari ASN di lingkungan Pemerintah Provinsi Banten dan Pemerintah kabupaten/kota di Provinsi Banten. Saat ini pihaknya sudah melaksanakan penelitian berkas dan hasilnya langsung dikonsultasikan kepada Gubernur Banten, Wahidin Halim.

“Kita harus bergerak cepat, agar pelayanan kesehatan kepada masyarakat tidak terganggu,” terangnya.

Loading...

“BKD tidak memungut biaya kepada pendaftar dan tidak menanggung biaya yang telah dikeluarkan oleh pendaftar. BKD juga tidak melayani surat menyurat dan korespondensi lainnya,” sambung Komarudin.

Sebelumnya diketahui, sebanyak 20 orang pejabat setingkat eselon III dan IV pada Dinkes Provinsi Banten menyatakan mundur dari jabatannya.

Surat pengunduran diri tersebut disampaikan kepada Gubernur Banten, Wahidin Halim dan Wakil Gubernur Banten, Andika Hazrumy.

Surat pengunduran diri tersebut juga ditembuskan kepada Ketua DPRD Provinsi Banten, Sekretaris Daerah Provinsi Banten, Inspektorat Provinsi Banten, Kepala Dinkes Provinsi Banten dan Kepala Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Banten.

Untuk itu, Wahidin mengabulkan permohonan pengunduran diri 20 pejabat tersebut. Selanjutnya, dia membuka seleksi terbuka untuk mencari pengganti 20 pejabat tersebut. (*/Faqih)

Ks rc
WP-Backgrounds Lite by InoPlugs Web Design and Juwelier Schönmann 1010 Wien