SERANG – Ketua DPRD Banten, Andra Soni menerima kedatangan puluhan pentolan organisasi kemasyarakatan yang tergabung dalam Koalisi Masyarakat Sipil Banten (KMSB) di Gedung Serba Guna DPRD Banten, Kota Serang, Selasa, (4/1/2022).
Kedatangan KMSB ini dipimpin oleh Uday Suhada yang didaulat menjadi Koordinator Presidium KMSB.
Dalam pertemuan itu juga dihadiri oleh Sekretaris DPRD Banten, Deden Apriandi, Kepala Biro Pengadaan Barang dan Jasa, Soerjo Soebandono.
Saat memperkenalkan keberadaan KMSB, Uday Suhada yang juga direktur eksekutif Aliansi Independen Peduli Publik (ALIPP) ini menyebutkan bahwa dasar kelahiran KMSB pada 23 Agustus 2021 lalu karena kesadaran bersama pentingnya menggabungkan diri agar kehadirannya lebih bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Banten.
“Sudah 32 komponen organisasi yang bergabung dengan KMSB. Karenanya kami awali silaturahmi dengan Ketua DPRD, sekalian sosialisasi Perpres no 16 tahun 2018, yang mengatur ruang gerak masyarakat sipil untuk turut serta mengelola keuangan negara dalam hal tertentu,” ujar Uday.
Untuk itu kata Uday, moment itu sekaligus dimanfaatkan dengan diskusi yang menghadirkan pembicara dari Konsil LSM, Misran Lubis dan dari USAID Madani Ufi Ulfah.
“Kami menyadari sepenuhnya bahwa peningkatan kapasitas diri di Koalisi menjadi penting. Karena bidang garapan KMSB adalah mengadvokasi kebijakan publik dan sekaligus mengadvokasi masyarakat sipil,” kata Uday.
Berdasarkan pantauan, anggota koalisi yang hadir terdiri dari ‘Aisyiyah, Fatayat NU, Pattiro Serang, Pattiro Banten, PW Muhammadiyah, Pokja Wartawan Harian dan Elektronik Banten, PWKS, Simpul Madani Serang, Rumah Perempuan dan Anak Banten serta Persatuan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) Banten.
Kemudian, dalam sambutannya Andra Soni sangat mengapresiasi kehadiran KMSB.
“Apalagi tadi saya perhatikan dalam diskusi, sangat mencerahkan. Peran serta masyarakat sipil secara aktif begini yang kami butuhkan,” sebut Andra.
Politisi Gerindra ini juga berharap kesadaran masyarakat sipil untuk berpartisipasi aktif dalam pembangunan semakin besar.
“Semoga KMSB menjadi penggerak utama untuk meningkatkan partisipasi aktif masyarakat. Karenanya kami membuka ruang untuk berkolaborasi dengan KMSB,” kata Andra melanjutkan. (*/Faqih)
