Lewat Stadium Generale dan Camping Kebangsaan, BEM Banten Bersatu Ajak Mahasiswa Kritisi Program Pemda
SERANG-Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Banten Bersatu mengajak para pemuda dan mahasiswa mengkritisi kebijakan pemerintah daerah.
Melalui acara Stadium Generale dan Camping Kebangsaan, BEM Banten Bersatu mengundang berbagai instansi dari berbagai kalangan untuk bisa berdiskusi terkait gagasan mereka.
Dalam pembukaan sambutannya, Kordinator BEM Banten Bersatu Bagas Yulianto mengatakan, stadium generale merupakan kajian ilmiah mengenai fenomena permasalahan yang ada.
“Ini bukan sekadar forum ilmiah, tapi ruang refleksi, ruang tumbuh, dan ruang bangkit. Kami mengadakan agenda ini untuk bagaimana nanti kita (pemuda dan mahasiswa) terbiasa mempromosikan gagasan di ruang lingkup organisasi BEM Banten,” ujarnya di Aula Disnakertrans Provinsi Banten, Jumat (25/4/2025).
“Hal ini bentuk pantikan secara pemikiran dan logika berpikir dengan pemateri kebangsaan kita melakukan konsolidasi perlawanan,” sambungnya.
Selanjutnya, kedua agenda ini, BEM Banten Bersatu bersama para mahasiswa dan pemuda, bakal membuat naskah akademik yang akan diberikan kepada pemerintah kabupaten/kota dan provinsi.
“Nanti kita berikan terhadap pemerintah Kabupaten/kota yang baru sampai taraf gubernur yang baru. Ini yang memang gol poin,” ungkapnya.
Untuk program provinsi, seperti pendidikan gratis yang digagas Gubernur bersama Wagub Banten, tak lepas dari kritik BEM Banten Bersatu lewat acara ini.
“Bagaimana hari ini kita menyikapi program pendidikan gratis yang diselenggarakan sebuah win solution sehingga bisa kita tawarkan,” ujarnya.
Usai acara ini, rencananya BEM Banten Bersatu bakal mengadakan aksi untuk memperingati Hari Pendidikan Nasional yang jatuh pada tanggal 2 Mei.
“Bem Banten Bersatu sepakat dan konkrit untuk turun ke jalan melakukan aksi demonstrasi,” tutupnya.
Diketahui, acara ini mengangkat tema “Menyatu dengan Alam, Mengkokohkan Persatuan: Banten Hari Ini – Tantangan, Harapan, dan Peran Mahasiswa serta Pemuda Banten”.
Turut hadir dalam acara ini BEM dari berbagai wilayah di Provinsi Banten, Aidil Afdan Panangrang.
Kemudian hadir juga Dir intelkam yang mewakili Kapolda Banten, Ketua DPP KNPI H.ALi Hanafiah, serta Guru Besar UTA Prof Siti Nur Azizah. (*/Ajo)
