Dapatkan notifikasi lansung ke perangkat Anda, Klik Aktifkan
SERANG – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Dody Hanggodo, menekankan pentingnya peran media dalam menyebarkan informasi terkait kesiapan infrastruktur untuk mudik Lebaran 2025.
Dalam sambutannya melalui Zoom pada acara Media Gathering Lebaran 2025 yang diselenggarakan oleh ASTRA Infra, Dody mengapresiasi inisiatif ini sebagai langkah strategis untuk memastikan masyarakat mendapatkan informasi yang akurat dan terkini.
“Mudik bukan hanya sekadar perjalanan, tetapi juga momen berbagi kebahagiaan. Oleh karena itu, kesiapan infrastruktur harus direncanakan secara kolaboratif oleh seluruh pemangku kepentingan, baik pemerintah maupun swasta. Dan media memiliki peran krusial dalam menyebarluaskan informasi ini kepada masyarakat,” ujar Dody pada Kamis (13/3/2025).
Pemerintah, lanjut Dody, telah bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk ASTRA Infra, dalam meningkatkan kualitas jalan tol dan jembatan agar dapat difungsikan secara optimal selama periode mudik Lebaran.
Selain itu, berbagai kebijakan seperti pemberian diskon tarif tol juga telah dipersiapkan untuk mendukung kelancaran arus mudik.
Dody juga menegaskan bahwa pemanfaatan media massa menjadi strategi yang efektif dan efisien dalam menyebarluaskan informasi mengenai kesiapan infrastruktur dan kebijakan pendukung lainnya.
“Saya mengapresiasi acara Media Gathering ini sebagai momentum untuk menyampaikan informasi kesiapan infrastruktur kepada masyarakat. Dengan bantuan media, publik bisa lebih memahami kondisi dan kebijakan yang telah disiapkan sehingga mereka dapat merencanakan perjalanan dengan lebih baik,” tambahnya.
Dengan peran media yang semakin strategis, diharapkan informasi mengenai kondisi jalan, rest area, serta berbagai layanan pendukung lainnya dapat tersampaikan secara luas, sehingga masyarakat dapat menikmati perjalanan mudik yang aman, nyaman, dan lancar.
Sementara itu, Group Chief Executive Officer ASTRA Infra, Firman Yosafat Siregar, menyatakan kesiapan perusahaan dalam menghadapi lonjakan arus lalu lintas.
“Kami siap menghadapi peningkatan arus mudik tahun ini melalui peningkatan kualitas dan kapasitas layanan tol ASTRA Infra,” kata Firman.
Untuk kenyamanan pemudik, Firman menjelaskan bahwa ASTRA Infra memastikan fasilitas di rest area dalam kondisi optimal.
Penambahan kapasitas toilet, tempat parkir, tempat ibadah, pilihan kuliner, minimarket, serta SPBU telah dilakukan.
Selain itu, bagi pengguna kendaraan listrik, ASTRA Infra menyediakan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di berbagai titik, termasuk di Tol Tangerang-Merak, Cikopo-Palimanan, Jombang-Mojokerto, dan Semarang-Solo.
“ASTRA Infra memprediksi lonjakan arus lalu lintas di beberapa ruas tol utama seperti di Tol Tangerang-Merak diprediksi 3,4 juta kendaraan akan melintas. Puncak arus mudik diperkirakan terjadi pada Kamis, 27 Maret 2025, dengan 179 ribu kendaraan, sementara puncak arus balik pada Jumat, 11 April 2025, dengan 167 ribu kendaraan. Untuk mengatasi kepadatan, ASTRA Infra menambah kapasitas transaksi di Gerbang Tol Cikupa, Cilegon Timur, dan Merak serta mengoperasikan lajur ketiga di segmen Serang Barat-Cilegon Timur,” jelasnya. (*/Hery)
