LEBAK -Diki Ginanjar Kepala Bidang Pemerintahan Desa (Kabid Pemdes) Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Lebak, angkat bicara terkait kasus perselingkuhan dengan istri orang lain yang dilakukan oleh oknum Kepala Desa Cikamunding, Kecamatan Cilograng, Kabupaten Lebak.
Ia mengatakan, dirinya sangat menyesali apa yang dilakukan oleh oknum Kades Cikamunding yang digerebek pada saat ngamar dengan istri orang lain di Daerah Sukabumi pada beberapa hari yang lalu.
“Saya sangat menyesali perbuatan oknum Kades Cikamunding ini. Tapi, saya tidak mau berkomentar lebih jauh terkait kasus ini. Karena, kasus tersebut juga sudah ditangani oleh Aparat Penegak Hukum (APH) Polres Kabupaten Sukabumi,” kata Diki pada saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (10/7/2023).
Lanjut Diki, terkait masalah roda pemerintahan di desa tersebut, dirinya terus berkoordinasi dengan Camat Kecamatan Cilograng agar roda Pemerintahan di Desa Cikamunding ini tidak terganggu dan berjalan seperti biasanya.
Advert
“Saya terus berkoordinasi dengan Camat Cilograng, agar roda pemerintahan desa pun tidak terganggu,” ujarnya.
Pada saat ditanya terkait apa sanksi yang akan diberikan terhadap oknum kades tersebut, dirinya tidak mau berkomentar lebih jauh.
“Saya tidak mau komentar lebih jauh, karena semuanya juga ada mekanismenya. Di Desa itu kan ada Badan Permusyawaratan Desa (BPD) dan kasus ini pun sudah ditangani oleh APH. Jadi, kita tunggu aja perkembangannya seperti apa, karena kalau kita sifatnya hanya mengontrol atau monitoring roda pemerintahannya saja,” terangnya.
Perlu diketahui, sebelumnya ramai diberitakan seorang oknum Kepala Desa Cikamunding, Kecamatan Cilograng, yang digerebek oleh warga pada saat ngamar dengan istri orang lain di sebuah hotel di Daerah Kabupaten Sukabumi, pada Jumat, 7 Juli 2023.
Diketahui oknum kades tersebut berinisial YH. Dirinya pun bukan hanya menjabat sebagai Kepala Desa saja, akan tetapi YH juga menjabat sebagai Sekretaris di dalam Organisasi Asosiasi Pemerintah Desa (APDESI) Daerah Kabupaten Lebak. (*/Yod/Aji)
