Mahasiswa Segel Gedung DPRD Lebak, Akibat Anggota Dewan Telat Datang

Lazisku

LEBAK – Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Keluarga Mahasiswa Lebak (Kumala) melakukan penyegelan terhadap gedung sekretariat DPRD Kabupaten Lebak, Kamis (12/7/2018) pagi.

Penyegelan tersebut merupakan buntut dari kekesalan mahasiswa setelah sebelumnya ditantang untuk diskusi terbuka oleh ketua dewan. Namun kenyataannya para anggota malah telat datang.

“Kami datang tepat pada pukul 09.50 WIB, sebagai bentuk konsisten untuk dapat memenuhi tantangan saudara Junaedi Ibnu Jarta (dewan-red) meskipun sebetulnya hal tersebut tidak prosedural karena tidak menempuh jalur tertib administrasi hanya sekedar mencuit dalam kolom komentar,” kata Riyad Fahmi, Koordinator Kumala, kepada faktabanten.co.id, Kamis (12/07/2017).

Ks
dprd pdg

Meski melakukan penyegelan namun tidak ada ketegangan dan protes mahasiswa berlangsung kondusif.

Fahmi pun melanjutkan, penyegelan yang dilakukan oleh Kumala untuk memberikan pelajaran disiplin kepada para anggota dewan.

“Hari ini kami sudah membuktikan tentang tidak disiplinnya para anggota dewan Lebak, tentang menghargai waktu untuk bertemu rakyat, bahkan jumlah anggota dewan yang hadir juga tidak keseluruhan. Nampak jelas beginilah sikap para wakil rakyat itu, semoga kondisi ini dapat dinilai dengan bijak karena kita akan menghadapi Pileg pada 2019 nanti,” tegasnya. (*/Sandy/Eza)

Dprs banten
WP-Backgrounds Lite by InoPlugs Web Design and Juwelier Schönmann 1010 Wien