LEBAK – Tragis sekali akhir dari nasib yang dialami Jejen warga Kampung Burunuk, Desa Sukamanah, Kecamatan Malingping, Kabupaten Lebak. Ia harus kehilangan nyawa di sebuah warung kopi milik Tati di Kampung Karag, Desa Sukanegara, Kecamatan Gunung Kencana, Sabtu (6/1/2018) siang akibat diseruduk truk tronton.
Informasi yang dihimpun faktabanten.co.id, pada awalnya kendaraan Truk tronton Hino dengan Nopol H 1628 FS yang dikemudikan oleh Ardi Setiyawan sedang berhenti dengan maksud untuk beristirahat, sekitar pukul 11.00 WIB. Namun tiba-tiba kendaraan tersebut melaju dengan sendirinya, sehingga menabrak sebuah motor dan langsung menabrak warung milik Tati.
Sopir truk tronton Ardi kepada faktabanten.co.id mengatakan, truk yang diparkir dengan tiba-tiba melaju sendiri dan langsung menabrak motor dan warung.
“Terus terang pak, kabel rem tangan mobil ini putus, sehingga saya tidak memakai rem tangan,” ujar Ardi dengan muka lesu.
Sementara menurut Jenah istri korban, suaminya (Jejen) dan para supir lainnya sedang istirahat sambil ngopi di warung milik Tati, namum tiba tiba truk tronton yang sedang diparkir nyelonong dan langsung menghantam motor serta warung, beruntung pemilik warung dan yang lainya berhasil menyelamatkan diri namun sepertinya Jejen tidak sempat menghindar dan tergencet badan truk.
“Sepertinya truk tronton yang memang bermuatan penuh dengan kayu ketika diparkir tidak diganjal dengan benar atau bahkan diduga tidak di rem tangan, karena tiba-tiba truk berjalan menurun dan menghantam warung,” terang Jenah.
Sementara itu sopir truk tronton tersebut kini sudah diamankan di Mapolsek Gunung Kencana.
“Kita amankan sopir Truk tronton untuk proses lebih lanjut dan juga kita amankan kendaraan roda dua yang ada saat itu ada di TKP,” ujar anggota Polsek setempat, Brigadir Untung. (*/Sandi)
