LEBAK– Seba Baduy di Kabupaten Lebak akhirnya resmi ditetapkan pada 4 Mei 2019, atau dua hari sebelum memasuki bulan puasa ramadan. Hal itu telah diinformasikan Pemkab Lebak karena telah menerima surat dari warga Baduy yang isinya meralat secara resmi acara seba yang awalnya digelar 9 Mei menjadi 4 Mei 2019.
Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Lebak Imam Rismahayadin menjelaskan, Seba Baduy di Lebak dilaksanakan pada 4 Mei, sedangkan Seba Baduy ke Pemprov Banten (Gunernur) pada 4 Mei.
“Awalnya warga Baduy menginginkan sebanya pada 9 Mei. Namun beberapa hari kemudian mereka (warga Baduy-red) mengirim surat ke pemkab agar pelaksanaan sebanya diubah menjadi 4 Mei,” ujar Imam Rismahayadin.
Imam menjelaskan, mengingat jadwal itu telah ditetapkan, maka mulai 29 April pihaknya bersama pemkab harus sudah mempersiapkan untuk memeriahkan acara seba baduy, seperti pameran produk khas lokal Baduy serta pagelaran seni budaya yang akan dipusatkan di depan pemkab di Jalan Abdi Negara.
“Seba Baduy tahun ini akan lebih meriah dibanding tahun sebelumnya, karena tahun ini akan digelar berbagai gelar seni budaya sejak satu minggu sebelum Seba Baduy digelar,” terangnya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Lebak Dede Jaelani mengatakan, penyelenggaraan Seba Baduy pada 4 Mei 2019 sudah diinformasikan kepada semua pihak, termasuk kepada kementerian pariwisata RI.
“Mudah-mudahan setelah diinformasikan ke kementriaan pariwisata, dampaknya akan banyak wisatawan lokal maupun mancanegara yang hadir menyaksikan prosesi Seba Baduy di Lebak nanti,” ujarnya. (*/sandi)
