Sosialisasi ke Muhammadiyah, KPU Sampaikan Target 75% Partisipasi Pemilih Pilkada Lebak

Dprd ied

LEBAK – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Lebak menggelar sosialisasi kepada anggota Organisasi Massa (Ormas) Muhammadiyah Aisyiyah Kabupaten Lebak di Gedung Wisma Sugri, Jalan Hardiwinangun, Rangkasbitung, pada Selasa (20/3/2018).

Hal ini dilakukan guna meningkatkan partisipasi masyarakat pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2018.

Komisioner KPU Lebak, CR Nurdin kepada faktabanten.co.id mengatakan, dengan melakukan sosialisasi ke setiap elemen masyarakat, diharapkan partisipasi pemilih pada Pilkada 2018 dapat meningkat sehingga dapat mencapai target partisipasi pemilih KPU Lebak yang mencapai 75% dari keseluruhan.

“Sebelumnya kami sudah melakukan sosialisasi dengan berbagai elemen, kali ini kami melakukan sosialisasi dengan Ormas Muhammadiyah Aisyiyah Kabupaten Lebak. Dengan ini kami harapkan jumlah partisipasi pemilih dapat meningkat dan mencapai target kami yakni 75 %,” ujarnya.

Masih dikatakan CR Nurdin, meningkatnya partisipasi pemilih dalam Pilkada 2018 adalah hal yang paling diprioritaskan oleh KPU.

dprd tangsel

“Siapapun yang terpilih bagi kami itu tidak penting, bagi kami yang terpenting adalah meningkatnya partisipasi pemilih dalam Pilkada 2018,” jelasnya.

Ditempat yang sama, Ketua Ormas Muhammadiyah Lebak, Taufik menyampaikan rasa terimakasih terhadap KPU Lebak yang telah mengundang anggotanya untuk sosialisasi.

“Saya berterima kasih kepada KPU Lebak karena telah mengajak Ormas kami Muhammadiyah Kabupaten Lebak untuk ikut serta mendapatkan pencerahan disertai dengan proses pemilu yang akan berlangsung,” ujarnya.

Lebih lanjut, Taufik mengatakan, undangan dari KPU Lebak sangat berguna bagi pihaknya untuk menghadapi Pilkada 2018.

“Untuk menghadapi Pilkada di Banten ini, dimana ada tiga yang modelnya calon tunggal. Dengan ini kami mendapat pencerahan tentang bedanya calon tunggal, hal ini juga mengajarkan kami bagaimana jadi pemilih yang cerdas pemilihan pintar dan pemilih yang benar sesuai dengan apa yang diharapkan KPU,” pungkasnya. (*/Sandi)

Golkat ied