Harga Mobil di Indonesia Selama Ini Dinilai Kemahalan
JAKARTA – Pabrikan Cina Dongfeng Sokon (DFSK) menilai harga mobil di pasar otomotif Indonesia selama ini terlalu mahal.
Co-Chief Executive Officer PT. Sokonindo Automobile Alexander Barus mengatakan DFSK hadir untuk memberikan harga yang lebih masuk akal untuk konsumen negeri ini. Mereka juga menghadirkan garansi 7 tahun atau 150 ribu km.
“Terlalu lama para konsumen di negara kita membeli mobil yang overprice (terlampau tinggi). Saatnya memberi konsumen kita harga masuk akal plus pilihan model yang luas, jadi mereka bisa menggunakan uang mereka dengan bijak dan menyisihkannya untuk investasi,” papar dia di dalam acara Media Gathering pada Kamis (26/4/2018) malam di Jakarta.
Merek-merek otomotif Cina sendiri mulai lebih agresif membangun pabrik plus memasarkan kendaraan penumpang di Tanah Air sejak tahun lalu. Wuling memulai terlebih dulu dengan meluncurkan Confero 1.5 liter pada Agustus. Kini, mereka sudah memiliki tiga model yang semuanya adalah multi purpose vehicle (MPV) yaitu Confero 1.5 liter, Cortez 1.8 liter, plus Cortez 1.5 liter.
Disusul DFSK, yang meluncurkan Glory 580 dalam ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2018, 19-29 April di JIExpo Kemayoran, Jakarta. Sport utility vehicle (SUV) tersebut sekarang ditawarkan dalam dua varian, tapi DFSK mengungkapkan bakal meluncurkan dua varian Glory 580 lagi yang berharga paling murah dan paling mahal.
Baik Wuling maupun DFSK sendiri mengusung strategi sama yakni menjual mobil-mobil dengan harga jauh lebih terjangkau dibanding para kompetitor hingga bahkan menyenggol banderol kendaraan yang berada satu kelas di bawahnya. Akan tetapi, setting harga murah oleh Wuling dan DFSK diikuti pemberian fitur jauh lebih lengkap dan canggih.
Wuling pada tahun lalu mampu membukukan penjualan wholesales 5.050 unit dengan hanya berbekal Confero 1.5 l. Tahun ini, badan usaha milik pemerintah daerah Cina itu menargetkan distribusi 30 ribu unit. Adapun DFSK, yang dimiliki langsung oleh pemerintah pusat Cina, berekspektasi membukukan penjualan wholesales sekurang-kurangnya 8.000 unit pada 2018. (*/Mobil123.com)