Jokowi Minta Rakyat Tak Terprovokasi oleh Kepentingan Politik  

BPRS CM tabungan

 

JAKARTA – Presiden Indonesia, Joko Widodo (Jokowi) menegaskan, bahwa masayarakat jangan terprovokasi oleh kepentingan politik.

Hal itu Jokowi sampaikan melalui akun media sosial Facebooknya, pada Minggu, 10 April 2022 kemarin.

Penegasan Jokowi perihal itu, menyusul dengan adanya isu-isu yang beredar di masyarakat, bahwa pemerintah tengah berupaya untuk melakukan penundaan Pemilu.

Loading...

Tak hanya itu, bahkan juga beredar kabar spekulasi mengenai perpanjangan jabatan Presiden, dan juga yang berkaitan dengan soal tiga Periode.

“Perlu saya sampaikan bahwa kita telah sepakat Pemilu dilaksanakan tanggal 14 Februari 2024 dan Pilkada dilaksanakan pada bulan November 2024,” tegasnya.

“Tahapan Pemilu itu sudah dimulai nanti di pertengahan Juni 2022. Jadi, semua itu sudah jelas,” tambah Jokowi.

Selanjutnya, pada tanggal 12 April nanti KPU dan Bawaslu periode 2022-2027 akan dilantik dan segera diminta mempersiapkan Pemilu dan Pilkada serentak tahun 2024.

“Menjelang perhelatan demokrasi politik ini biasanya suhu menghangat. Itu biasa tapi jangan sampai masyarakat terprovokasi oleh kepentingan-kepentingan politik yang tidak bermanfaat,” jelasnya. (*/Faqih)

KPU Pdg Coklit
WP-Backgrounds Lite by InoPlugs Web Design and Juwelier Schönmann 1010 Wien