Ustadz Farid Okbah yang Ditangkap Densus 88, Ternyata Ulama yang Anti Kekerasan

Hut bhayangkara

JAKARTA – Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Mabes Polri melakukan penangkapan terhadap Ketua Umum Partai Dakwah Rakyat Indonesia, Ustadz Farid Akhmad Okbah (FAO).

Penangkapan itu diduga dilakukan tim Densus 88 di kediaman Ustadz Farid di daerah Bekasi, Jawa Barat, pada Selasa (16/11/2021) subuh. Di tempat terpisah, Densus 88 juga menangkap 2 orang ulama lainnya yang diketahui pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat.

Anggota Tim Pengacara Muslim (TPM) Achmad Michdan, yang kerap mendampingi kasus terorisme dan kriminalisasi ulama, membenarkan penangkapan itu. Bahkan tim penyidik juga melakukan penggeledahan di kediaman Ustadz FAO. 

Menurut Michdan, pada hari itu Ustadz Farid akan berangkat ke Cirebon dan Yogyakarta untuk kegiatan dakwah dan konsolidasi partai.

FAO atau akrab dikenal dengan nama Ustadz Farid Okbah, saat ini menjabat Ketua Umum Partai Dakwah Rakyat Indonesia (PDRI).

Ustadz Farid Akhmad Okbah juga dikenal sebagai salah satu tokoh Islam yang mendirikan Majelis Intelektual dan Ulama Muda Indonesia (MIUMI).

Pria kelahiran Bangil, Jawa Timur, 5 Mei 1963 ini juga menjabat sebagai Ketua Dewan Pengurus Yayasan Al-Islam. Yayasan ini didirikan dalam upaya pengelolaan dakwah di internet sejak akhir tahun 1998.

Ustadz FAO diketahui juga pernah aktif sebagai Ketua Dewan Syuro Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia (DDII), dan beliau juga dikenal sebagai ulama anti-Syiah. Ia salah satu ulama yang aktif memberikan ceramah dan pandangan ke-Islaman melalui postingan di media sosial.

Loading...

Ustadz Farid Okbah Aktif Menulis Buku

Ustadz Farid Okbah selain dikenal penceramah aktif di media sosial, beliau juga sebagai seorang penulis buku yang produktif, terutama tentang kajian-kajian Ke-Islaman.

Sejumlah karya buku yang telah diterbitkannya, antara lain; ‘Ahlussunnah waljamaah dan dilema Syi’ah di Indonesia: fakta & data perkembangan Syiah di Indonesia’, buku lainnya berjudul ‘Mempersiapkan Kekuatan Umat Islam’.

DPRD Pandeglang

Karya lainnya berjudul ‘Menemukan Kehidupan yang Hilang’, selain itu ada juga buku ‘Hidup Hanya Sekali Jangan Salah Jalan’. Serta beberapa buku lainnya.

Ustadz FAO Tokoh Islam Anti Kekerasan

Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat Anwar Abbas mengaku kaget dengan adanya penangkapan sejumlah ulama oleh Densus 88 Antiteror Polri.

Anwar Abbas kasus dugaan terorisme terhadap Kyai Farid Okbah, sangat mengherankan dan membutuhkan penjelasan detail.

“Pertanyaan saya tindakan apa yang telah dilakukan oleh Farid Okbah yang terkait dengan terorisme sebab sepanjang pengetahuan saya yang bersangkutan adalah seorang ulama yang anti dengan tindak kekerasan tapi kok dia ditangkap oleh Densus 88,” kata Anwar dalam keterangan kepada pers, Selasa (16/11/2021).

“Kita meminta Densus 88 agar bisa menjelaskan hal ini sejelas-jelasnya kepada publik,” imbuh Anwar Abbas.

Untuk diketahui, selain Ustadz Farid Okbah, ada dua pria lainnya yang ditangkap oleh Densus 88 Antiteror Polri, yakni Ahmad Zain An Najah dan seorang berinisial AA. (*/Red)

Ks rc
WP-Backgrounds Lite by InoPlugs Web Design and Juwelier Schönmann 1010 Wien