Diduga Tak Berizin, Perusahaan Batching Plant Jayamik di Panimbang Dikeluhkan Warga
PANDEGLANG – Perusahaan batching plant Jayamik yang memproduksi bahan bangunan beton, di Jalan Raya Panimbang-Cibaliung, tepatnya di Desa Panimbang Jaya, Kecamatan Panimbang banyak dikeluhkan warga. Soalnya, perusahaan beton tersebut selain menganggu kenyamanan juga diduga tidak mengantongi izin dari dinas terkait.
Informasi yang berhasil dihimpun, perusahaan batching plant Jayamik, yang memprodukai bahan bangunan beton tersebut saat ini tengah beroperasi. Namun perusahaan itu tidak mengantongi izin, baik dari lingkungan maupun dari dinas terkait.
Salah seorang warga sekitar, Tardi mengatakan, kalau perusahaan batching plant Jayamik itu diduga tidak mengantongi izin. Baik izin lingkungan maupun dari dinas terkait, akan tetapi perusahaan beton itu sekarang sedang beroperasi, sehingga sekarang ini banyak warga yang mengeluhkan aktivitas perusahaan tersebut.
“Tidak sedikit warga yang mengeluh keberadaan perusahaan beton itu. Karena selain tidak ada izinnya, juga menggangu kenyamanan masyarakat,” ungkapnya, Jumat (17/11/17)
Kata dia, aktivitas kendaraan yang memgangkut bahan material yang keluar masuk perusahaan itu dapat mengganggu lalalu lintas. Bahkan sisa beton dari kendaraan juga berceceran di sepanjang jalur itu, sehingga mengganggu terhadap para pengguna jalan. Oleh sebab itu, ia bersama warga lainnya meminta kepada pemerintah untuk menutup aktivitas batching plant Jayamik tersebut.
“Kami minta pemerintah segera turun tangan dan menyetop kegiatan batching plant itu,” pintanya
Lanjutnya, apa lagi sekarang sedang musim penghujan. Akibat adanya aktivitas kendaraan perusahaan itu, jalan menjadi becek dan licin, makanya kalau pemerintah tidak segera melakukan tindakan, maka banyak warga yang merasa dirugikan akibat adanya perusahaan batching plant Jayamik di wilayahnya itu.
“Perusahaan itu harus ditindak, karena selain tidak mengantongi izin, juga mengganggu kenyamanan masyarakat,” tegasnya.
Sementara, saat dihubungi melalui sambungan telepon, Kepala Desa (Kades) Panimbang Jaya, Yadi sedang dalam keadaan tidak aktif. Sementara Camat Panimbang, Suaedi ketika dihubingi telepon selulernya tidak ada tanggapan apapun. (*/Achuy)