PANDEGLANG – Puluhan rumah warga di tiga desa tergenang banjir diantaranya Desa Padamulya, Sumur Laban dan Cikayas, Kecamatan Angsana, Kabupaten Pandeglang.
Banjir tersebut yang disebabkan oleh luapan air sungai cilor dan intensitas curah hujan yang tinggi, Rabu, (5/11/2025).
Beni Madsira Ketua Kampung Siaga Bencana (KSB) Kabupaten Pandeglang mengatakan, banjir yang terjadi ini adalah banjir sementara biasanya 2 hingga 3 jam sudah mulai surut, kalau hujan tersebut sudah berhenti.
“Biasanya cepat surut jika hujan sudah berhenti, nanum kalau hujan itu tidak berhenti maka tidak menutup kemungkinan banjir akan terus melanda pemukiman warga,” ungkapnya.
Ia menyampaikan, sementara laporan yang diterima KSB Kabupaten Pandeglang, banjir saat ini melanda permukiman warga dengan ketinggian air rata-rata mencapai 50 hingga 100 centi meter.
“Wilayah yang terkena banjir diantaranya di Kampung Carodok, Desa Padamulya, Kampung Cikapas dan Cibodas Desa Sumur Laban, Kampung Cikayas dan Babakan Baru Desa Cikayas,” ungkapnya.
Selain itu, Ketua KSB Pandeglang menyampaikan, saat ini masih melakukan monitor dibeberapa wilayah yang biasa terkena banjir tersebut.
“Kemudian kalau memang biasanya hujan berhenti, itu tidak lama akan cepat surut, kalau di wilayah lain banjirnya cepat, surutnya pun akan cepat juga,” jelasnya.
Sementara itu, Acep Jumhana Camat Angsana membenarkan telah terjadi banjir di wilayahnya yang menggenangi pemukiman warga akibat hujan deras.
“Banjir yang masuk ke pemukiman warga tersebut semoga dapat segera tertangani, cepat surut sehingga masyarakat dapat kembali beraktivitas dengan lancar,” tuturnya. (*/Riel)
