PANDEGLANG – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pandeglang mencatat sebanyak 248 ribu orang dengan rentang umurnya 17 sampai 26 tahun yang telah masuk ke dalam daftar pemilih pemula pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang.
Rodi Herdiana, Ketua Divisi Perencanaan, Data dan Informasi KPU Pandeglang mengatakan, kaitan dengan pemilih pemula di Kabupaten Pandeglang terbilang cukup tinggi mencapai 9,3 persen pemilih pemula untuk Pemilu 2024.
“248 ribuan untuk pemilih pemula, dari kalkulasi utuh 996.127 Daftar Pemilih Tetap (DPT),” kata Rodi Herdiana saat ditemui di Kantor KPU Pandeglang, Kamis, (20/7/2023).
Pemilih pemula ini terdiri dari berbagai kaum, diantaranya kaum milenial sejak tahun 1981-1996 dengan total 357.396, gen x sejak tahun 1965-1980 dengan total 259.239, baby boomer sejak tahun 1946-1964 dengan total 117.254 dan pre boomer sejak tahun 1945 sebelumnya dengan total 14.148.
Lanjut Rodi menyampaikan telah memberikan pemahaman maupun edukasi seputar Pemilu 2024 untuk mewujudkan pemilih yang cerdas.
“KPU juga konsentrasinya harus soal peningkatan partisipasi masyarakat, dan akan memberikan tranformasi informasi secara menyeluruh di media sosial yang kita miliki,” ujarnya
Selain itu, peran fungsi penyelenggara yang mendorong minat masyarakat untuk ikut berpartisipasi Pemilu. Akan tetapi peran Pemerintah Daerah (Pemda) Pandeglang juga harus bisa maksimal memberikan informasi pelaksanaan Pemilu 2024 mendatang.
“Bukan hanya sebagai peran penyelenggara saja, KPU, Bawaslu atau DKPP, tentukan peran Pemerintah Daerah juga harus bisa maksimal memberikan informasi bahwa keterkaitan pada 14 Februari 2024 itu,” ungkapnya.
Tidak hanya itu, pihaknya mengajak seluruh masyarakat agar datang ke Tempat Pemilihan Suara (TPS) pada Pemilu 2024 mendatang untuk menyalurkan hak pilihnya masing-masing ke TPS yang sudah ditentukan.
“Yang sudah masuk DPT ataupun tidak terdaftar pemilih tetap yang secara umur dia sudah memenuhi syarat sebagai pemilih, maka mari berbondong-bondong menyalurkan aspirasinya jangan diam, sebab negara perlu pembaharuan ke depan,” imbuhnya. (*/Riel)
